- VIVA.co.id / Danar Dono
VIVA.co.id - Usai kebakaran yang melanda gedung proyek Swiss-Belhotel di kompleks perkantoran Nusa Kirana, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pengamanan di wilayah tersebut diperketat.
Pantauan VIVA.co.id, petugas keamanan dari pihak perusahaan Kirana Boutique terlihat menjaga ketat lokasi. Semua akses ditutup sehingga pekerja proyek juga tertahan di gerbang depan.
Sampai saat ini, mereka masih dilarang masuk oleh petugas keamanan. Awak media pun dilarang untuk memasuki kompleks perkantoran tersebut.
"Masih belum boleh masuk, disuruh nunggu aja katanya, masih steril di dalam, kami tertahan," ujar Rizal, seorang pekerja yang menunggu, di gerbang depan gedung tersebut.
Tak hanya Rizal. Para pekerja lain juga terlihat memadati pelataran depan gedung tersebut. Mereka masih belum jelas apakah dapat masuk atau tidak. Akibatnya, ruas jalan Gading Kirana terlihat padat.
Warga juga berkerumum di sekitar tempat kebakaran tersebut. Tak sedikit pengguna jalan yang berhenti untuk melihat bekas kebakaran tersebut. Mereka terlihat memfoto bagian gedung yang hangus.
"Saya kerja di ruko Gading Permai, ini pengen lihat aja bekasnya. Semalam kayaknya gede apinya" ujar Riandri, pengguna jalan, saat di lokasi kejadian.
Seperti diketahui, kebakaran melanda proyek Swiss-Belhotel di kompleks perkantoran Nusa Kirana, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu, 7 Juli 2016. Dalam kejadian ini, dua pekerja bangunan tewas saat berusaha menyelamatkan diri dengan menggunakan tali sling dari lantai 26 gedung itu lantaran tali sling putus.
Proyek Dihentikan, Pekerja Hotel Swiss Bell Pulang Kampung
Pulang kampung karena tidak ada pendapatan akibat proyek dihentikan.
