Empat Gadis Cantik Pemakai Narkoba di Mediterania Dibebaskan

Gadis yang kedapatan konsumsi narkotik di Apartemen Mediterania.
Sumber :
  • Bayu Januar - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI, telah mengamankan lima gadis cantik dan seorang pria, karena kedapatan mengonsumsi narkoba di salah satu unit di Apartemen Mediterania, Hayam Wuruk, Jakarta Barat, Selasa kemarin.

Sakit Jantung, Tersangka Kasus Narkoba Tak Ditahan

Mereka ketahuan mengonsumsi narkotika, atau obat-obatan jenis amfetamin, metafetamin, dan H5, saat petugas Kepolisian dan BNN Provinsi DKI melakukan Operasi Nila Jaya 2016, atau operasi narkoba di apartemen mewah itu.

Kelima gadis itu teridentifikasi masing-masing berinisial JR (25 tahun) positif mengonsumsi H5, RS (25 tahun) positif mengonsumsi amfetamin, DW (28 tahun) positif mengonsumsi amfetamin, dan VN (25 tahun) positif mengonsumsi amfetamin.

Lima Gadis Cantik Konsumsi Narkoba di Apartemen Mediterania

FOTO: Gadis yang kedapatan konsumsi narkotik di Apartemen Mediterania.

Trading Kripto untuk Pemula Cuan Hanya di Sini

Namun, penyidik dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, membebaskan empat dari lima gadis cantik itu. Empat gadis itu dibebaskan, karena polisi tidak menemukan barang bukti narkoba di diri mereka.

Sedangkan satu gadis berinisial VN tidak dibebaskan, karena polisi menemukan tiga butir pil ekstasi di tubuhnya.

Meski dibebaskan, menurut Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi John Thurman Panjaitan, keempat gadis itu tidak bisa pulang ke rumah mereka. Karena, mereka harus menjalani rehabilitasi di panti rehabilitasi milik BNN Provinsi DKI Jakarta. "Mereka sudah kami serahkan ke BNNP," kata John, Rabu 7 September 2016.

Sementara itu, menurut John, satu pria atas Roy Yunanto (40 tahun) yang juga kedapatan positif mengonsumsi narkoba dan memiliki senjata api (senpi), telah diserahkan ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.

"Untuk pria yang positif narkoba diserahkan ke Krimum Polda Metro Jaya, lantaran memiliki senpi," katanya.

(asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya