Komentar Djarot Soal Polemik Ahok dan Surat Al-Maidah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat
Sumber :
  • Syaefullah/VIVA

VIVA.co.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat angkat bicara terkait isu video dugaan penistaan agama surat al-Maidah ayat 51 yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Prabowo Enggan Bubarkan TKN, Mau Dibentuk Jadi Gerakan Solidaritas Nasional

"Ya jangan dipelintir-pelintir gitu dong. Jangan dipolitisasi. Ayo kita melanjuti kerja. Maksudnya (Ahok) benar tapi dimasukkan soal gitu," kata Djarot Saiful Hidayat di Jakarta, Sabtu, 8 Agustus 2016.

Djarot meyakini, bahwa masyarakat DKI Jakarta sudah modern, bahkan pendidikan politiknya juga lebih paham. Karena, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks demokrasi Jakarta paling tinggi.

Kampanye Berakhir, Prabowo Usul TKN Diubah Jadi Gerakan Solidaritas Nasional

"Mereka sudah dewasa menyikapi isu-isu. Kami, itu kan pelayan masyarakat, buruh masyarakat, yang disuruh-suruh warga," katanya.

Namun, Djarot enggan mau menyimpulkan lebih dini soal strategi khusus untuk menarik warga agar memilih dan  memenangkan pasangan Ahok-Djarot pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Isu Kaesang Maju Pilgub DKI, Demokrat Masih Lihat-lihat

"Enggak ada, mengalir saja," katanya.

Selain itu, Djarot menanggapi soal pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Salahudin Uno yang sedang gencar melakukan kontrak politik pada Pemilu DKI Jakarta.

"Ya kan mereka berdua masih belum berbuat ya. Kami kan kontraknya sudah dari dahulu tinggal sekarang eksekusinya," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya