Awak Aerobatik yang Tewas Ternyata Pilot Pelopor Sukhoi RI

Pesawat tempur Sukhoi. (Ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Siswowidodo

VIVA – Keluarga Besar TNI Angkatan Udara menyatakan duka yang  mendalam, atas kecelakaan pesawat latih aerobatik jenis Super Decathlon DL-30 dengan nomor registrasi PK-RTZ milik Genesa Flight Academy (GFA) di bandara Tunggul Wulung Cilacap Selasa sore tadi. 

Pesawat Latih Korps Marinir Jatuh, Pelatih dan Murid Tewas

Terlebih lagi insiden tersebut merenggut nyawa Kolonel Pnb MJ Hanafie. Almarhum merupakan salah satu penerbang tempur terbaik yang dimiliki oleh TNI AU dengan jabatan terakhir sebagai Paban II/Sismet Ditdok Kodiklatau di Jakarta.    

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Jemi Trisonjaya mengungkapkan, Hanafie yang merupakan kelahiran Malang, Jawa Timur pada 23 Juli 1969, merupakan lulusan Sekolah Penerbang Ikatan Dinas Pendek (IDP) TNI AU tahun 1991.  

Catatan Kelam Pesawat Tempur TNI yang Kecelakaan di Magetan

"(Hanafie) memiliki pengalaman menerbangkan pesawat tempur Mk-53 HS-Hawk, F-5E Tiger, F-16 Fighting Falcon dan Sukhoi Su-27/30 dengan nickname Jaguar. Pernah bergabung sebagai penerbang Tim Aerobatik Elang Biru dengan pesawat F-16 di tahun 1995-1997,"ujar Jemi dikutip dari keterangan resminya, Selasa 20 Maret 2018.

Dalam perjalanan karirnya, Hanafie pernah menjabat sebagai Komandan Lanud Raja Haji Fisabilillah (RHF) di Tanjung Pinang, Liaision Officer di Butterworth Malaysia dan berbagai jabatan lainnya.  Almarhum meninggalkan seorang istri Florensia Harienda dan tiga orang anak, Savana Nadira Hanasia (19), Savara Umaira Hanasia (16), Muhammad Ryandra Hanasia (8).

Fakta di Balik Kecelakaan Pesawat Tempur TNI Berharga Ratusan Miliar

Semasa hidupnya, Hanafie masih memiliki hobi terbang meski sudah tidak berada di skuadron operasional lagi. Hobi tersebut biasa dilakukan almarhum saat akhir pekan, dan sejak bulan November 2017 lalu membantu pelaksanaan latihan penerbangan di GFA.

"Sesuai surat permohonan dari Direksi GFA ke TNI AU yang di tindaklanjuti dengan penugasan dari TNI AU," tambahnya.  

Hanafie pun diketahui merupakan salah satu penerbang TNI AU yang berkesempatan mencoba manuver Cobra Pugachev dengan pesawat tempur Sukhoi saat melaksanakan kursus transisi di Rusia.  

Cobra Pugachev merupakan manuver sulit yang menampilkan keunggulan aerodinamika pesawat dengan manuver terbang lurus kemudian tiba-tiba mendongak seperti ular kobra dan kembali pada posisi awal dan siap menyerang. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya