- Twitter TMC Polda Metro Jaya
VIVA – Arus kendaraan roda empat yang melintas Gerbang Tol Cikarang Utama mengalami peningkatan signifikan saat libiran long weekend perayaan Paskah 2018. Laporan PT Jasa Marga Tbk, volume kendaraan meningkat 31 persen dibandingkan hari biasa.
Assistant Vice President Corporate Communication PT Jasa Marga, Tbk, Dwimawan Heru, mengatakan sejak Kamis, 29 Maret 2018 hingga Jumat pagi tadi, pukul 05.00 WIB tercatat sudah 82 ribu kendaraan melintasi GT Cikarang Timur.
"Sejak Kamis, 29 Maret 2018 hingga pukul 05.00 WIB pagi ini, tercatat 82 ribu kendaraan melintasi GT Cikarang Utama, angka ini meningkat 31% jika dibandingkan volume lalu lintas harian normal sebanyak 63 ribu kendaraan," kata Dwimawan dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA, Jumat 30 Maret 2018.
Heru menambahkan, jumlah kendaraan yang masuk ke GT Cikarang Utama melebihi prediksi awal, yakni sebanyak 70 ribu kendaraan. Bahkan, kata dia, akibat melonjaknya pengguna jalan tol tersebut, siang tadi di sejumlah titik ke arah Cikampek mengalami kemacetan.
"Lalu lintas di ruas Tol Jakarta Cikampek terpantau padat merayap di beberapa titik seperti KM 33, 37, dan 38, untuk mempercepat penguraian kepadatan, Jasa Marga bersama pihak kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas berupa penerapan contraflow mulai dari KM 29 hingga KM 44," jelasnya.
Ia memprediksi, jumlah kendaraan yang melintas GT Cikarang Utama Jumat hari ini, 30 Maret 2018 sudah mencapai 57 ribu kendaraan. Jumlah itu kemungkinan akan terus bertambah mengingat libur panjang Hari Raya Paskah masih akan berlangsung hingga esok hari.
Antisipasi Arus Balik
Dwimawan Heru menyatakan, puncak arus balik libur panjang Perayaan Hari Paskah ini akan terjadi pada hari Minggu, 1 April 2018. Ia memprediksi volume kendaraan di lalu lintas GT Cikarang Utama arah Jakarta akan meningkat sampai 90 ribu kendaraan atau naik sebesar 19.66 persen dari volume normal sebanyak 75 ribu kendaraan.
Salah satu upaya antisipasi kepadatan di Jalan Tol selama libur panjang ini, kata Heru, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor: 7 Tahun 2018 tanggal 27 Maret 2018 tentang Pengaturan Lalu Lintas Pada Masa Libur Panjang Libur Paskah Tahun 2018.
"Adapun salah satu pengaturan arus lalu lintas dalam surat edaran tersebut yaitu pembatasan operasional barang yang diberlakukan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek, Ruas Tol Prof. Dr.Ir. Soedijatmo (arah keluar Jakarta) dan Ruas Tol Merak (arah keluar Jakarta)," kata Heru.
Pemberlakuan pembatasan itu sudah dimulai dari tanggal 29 Maret 2018 pukul 12.00 WIB sampai dengan tanggal 30 Maret 2018 pukul 12.00 WIB untuk arah keluar Jakarta. Sedangkan, arah menuju Jakarta mulai tanggal 1 April 2018 pukul 12.00 WIB sampai dengan tanggal 2 April 2018 pukul 09.00 WIB.
"Pembatasan operasi kendaraan tidak berlaku bagi kendaraan pengangkut sembako, BBM, ternak, pupuk, susu murni, barang hantaran pos dan uang serta barang," paparnya.
Heru pun mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan tol yang akan melintasi jalan tol Jakarta-Cikampek atau sebaliknya agar selalu waspada dalam berkendara. Menurutnya, yang terpenting bagi para pengendara bisa memastikan kondisi kendaraan dalam kondisi baik sebelum bepergian menikmati libur panjang.
"Serta selalu memastikan kecukupan saldo dan melakukan top up uang elektronik sebelum memasuki tol. Pengendara memastikan kecukupan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan menyiapkan perbekalan yang cukup," lanjut Heru. (ren)
