- ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
VIVA – Lonjakan arus mudik lebaran 2018 dari arah Barat ke arah Selatan melalui jalur Nagreg Kabupaten Bandung, Jawa Barat, diperkirakan mulai terjadi sore hari ini, Selasa, 12 Juni 2018, dengan didominasi kendaraan roda dua.
Tercatat, laju kendaraan yang melintasi jalur Nagreg dari pukul 00.00 sampai pukul 10.00 WIB, kendaraan yang melewati jalur Nagreg mencapai 35.363 kendaraan.
"Prediksi hari ini kenaikan itu dimulai dari jam 4 sore sampe tengah malam karena hari ini pabrik terakhir masuk kerja," ujar Koordinator Poswadal Jalur Nagreg Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo.
Eric menjelaskan, kendaraan roda dua di jalur Nagreg mencapai 60 persen. "Besok mulai libur kan, jadi nanti jam 4, jam 5 itu arus lalu lintas di Nagreg mulai meningkat sampai besok," katanya.
Berkaca pada tahun lalu, Eric menambahkan, puncak arus mudik di jalur Nagreg akan terjadi pada H-2 atau Rabu, 13 Juni 2018 dengan dominasi roda dua. "Kemungkinan puncak arus mudik di jalur Nagreg terjadi besok yaitu di H-2, itu kemungkinan besar. Sementara ini data arus tertinggi berada di H-4 kemarin yang mencapai 80 ribu kendaraan," jelasnya.
Terpisah, Kepala Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polres Bandung, Ajun Komisaris Polisi Doni Wicaksono mengatakan, lonjakan kendaraan maupun puncak arus mudik diprediksi antara hari ini dan besok. Selain libur karyawan pabrik, pihaknya memprediksi puncak arus mudik terjadi karena libur panjang mencapai 10 hari.
"Secara umum mungkin H-3, H-2, peningkatan sekitar (hari) itu. Tapi tidak menutup kemungkinan karena libur panjang, bisa terpecah arus mudiknya," ujarnya. (ase)
Organda Imbau Pengusaha Truk Taati Aturan Overload Muatan
Organda juga mengapresiasi kerja pemerintah atur arus mudik.
