Jenazah Teroris Penembak Dua Polisi Dipulangkan ke Solok

Dua Polantas PJR Polda Jabar ditembak orang tak dikenal di Tol Cipali
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Jenazah teroris pelaku penembakan dua orang anggota polisi patroli jalan raya (PJR) di Tol Cipali, beberapa waktu lalu, Ica Ardeboran alias IA, direncanakan akan dibawa pulang ke kampung halamannya yang berada di Jorong Lambah Nagari Batu Banyak, Kecamatan Lembang Jaya, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Jenazahnya akan dipulangkan pada Jumat 7 September 2018.

Detik-detik KKB Komplotan Keni Tipagai Serang Polsek Homeyo Intan Jaya yang Tewaskan Warga Sipil

Berdasarkan informasi, Jenazah IA rencananya diberangkatkan dari Jakarta pada pukul 14.15 WIB. Tiba di Bandara Internasional, Jenazah itu akan segera dibawa ke kampung halaman untuk disemayamkan dan dimakamkan.

IA sebelumnya terpaksa ditembak lantaran melawan petugas, dengan menggunakan senjata jenis revolver hasil rampasan, ketika hendak ditangkap. Selain IA, petugas juga menembak mati Rajendra Sulistiyanto, yang juga berusaha melawan. Menurut polisi, mereka merupakan jaringan teroris Jaringan Ansarut Daulah (JAD) Cirebon.

Polres Majalengka Berhasil Tangkap Pengedar Sabu di Tol Cipali

"Benar hari ini. Jam mendaratnya kurang tahu saya. Tapi tahunya (jenazah) berangkat hari ini. Belum tahu sistem pengamanannya," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Barat, Kombes pol Syamsi, Jumat 7 September 2018.

Diketahui, IA merupakan kakak kandung dari Roni Z dan Romi A yang pada Senin 3 September 2018, ditangkap tim Detasemen Khusus 88 anti teror Mabes Polri di rumah kediamannya di Jorong Lambah Nagari Batu Banyak, Kecamatan Lembang Jaya Kabupaten Solok.

Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?

Hingga saat ini, belum diketahui sejauh mana keterlibatan Roni dan Romi dalam peristiwa  penembakan dua orang anggota polisi patroli jalan raya (PJR) di Tol Cipali itu. Keduanya sudah dibawa tim Densus 88 ke Jakarta untuk diproses lebih lanjut.

Ilustrasi bom.

Ngeri, Slovakia Terima 1.100 Ancaman Bom dalam Sehari

Sekolah dan institusi Slovakia termasuk bank-bank di negara itu menerima lebih dari 1.100 ancaman bom.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024