- VIVA/Eduward Ambarita
VIVA – Koalisi Indonesia Kerja yang merupakan Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin sudah menyiapkan simbol, jargon hingga slogan bagi pasangan yang diusungnya pada masa kampanye.
Hal itu sudah disiapkan dengan dua opsi, sebagaimana dua pasangan calon yang akan bertarung.
Dalam jadwal tahapan pemilu, pada Jumat 21 September 2018, dua pasangan calon akan melaksanakan pengambilan nomor urut di kantor Komisi Pemilihan Umum.
"Nomor satu dan dua karena dua pasangan, dua-duanya bagus," kata Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Johnny G. Plate, saat dikonfirmasi, Kamis 20 September 2018.
Menurut Johnny, tim kampanye tak memusingkan nomor urut. Timnya sudah mempersiapkan strategi kampanye disesuaikan dengan nomor urut yang didapat Jokowi-Ma'ruf.
Ia berseloroh, jika nanti nomor urut satu yang terpilih, artinya Jokowi-Ma'ruf memang paling pertama, dan tidak ada nomor dua. Sementara itu, jika pilihan di nomor urut dua, pasangan yang diusung itu untuk dua periode melanjutkan kepemimpinannya di pemerintah.
"Kalau nomor urut satu ya itu jelas, ichiban, numero uno, memang dia nomor satu," ujar Johnny.
"Kalau nomor urut dua misalnya, ya lanjutkan, lanjutkan, salam dua jari untuk dua periode," kata dia.
Johnny yang juga sekjen Partai Nasdem itu bilang, Jokowi dan Ma'ruf dipastikan hadir saat pengambilan nomor urut. Tim Kampanye juga tengah menyusun acara pengambilan undian nomor urut itu bersama pada pendukung, relawan, dan kader partai mengawal pasangan jagoannya ke kantor KPU.
"Supaya ada keceriaan. Nanti kejutan tunggu sedikit lah," ujar Johnny.
