Logo BBC

Gempa Palu: Alat Berat Datang, Evakuasi Hotel Roa-Roa Kian Intensif

Petugas Basarnas melakukan pencarian korban gempa dan tsunami di Hotel Roa Roa, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9). Pencarian saat itu dilakukan tanpa bantuan alat berat. - Antara/MUHAMMAD ADIMAJA
Petugas Basarnas melakukan pencarian korban gempa dan tsunami di Hotel Roa Roa, Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (30/9). Pencarian saat itu dilakukan tanpa bantuan alat berat. - Antara/MUHAMMAD ADIMAJA
Sumber :
  • bbc

Dirinya juga mengaku terus berujar ke arah reruntuhan guna membangkitkan optimisme para penyintas.

"Saya terus kasih harapan kepada mereka, agar tetap bertahan. `Ayo yang kuat! Sebentar lagi pertolongan datang!`," tuturnya.

Meski demikian, waktu yang tersedia diperkirakan sangat sempit, seperti diungkapkan M Syaugi, kepala Basarnas Pusat.

"Mungkin masih ada yang hidup, cuma kan sudah lemah. Ini kan sayang, waktu ini terbatas," cetusnya.

Dalam jumpa pers pada Minggu (30/9) siang, juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan aksi pencarian dan penyelamatan korban oleh Badan SAR Nasional difokuskan di sejumlah tempat, antara lain Hotel Roa-Roa.

"Hotel itu rata dengan tanah, Diperkirakan 50 sampai 60 orang tertimbun. Operasi SAR tidak mudah, Banyak kendala, listrik padam, komunikasi terbatas, alat berat terbatas. Kita kerahkan alat berat yang di Palu, namun jumlahnya tidak mencukupi dibanding kerusakan yang ada di Palu. Mengirim alat berat dari luar kota Palu, terkendala akses jalan," papar Sutopo.

Kerahkan alat berat