Bandara Husein akan Ditutup, Sebagian Penerbangan Pindah ke Kertajati
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA – Rencana perpindahan layanan penerbangan di Bandara Husein Sastranegara Kota Bandung ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Kabupaten Majalengka perlahan mulai berjalan.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjelaskan, beberapa layanan penerbangan dari Bandara Husein sudah dialihkan ke Kertajati.
“Jadi sebagian sudah geser yang dari Bandung ke Kertajati,” ujar Ridwan di Bandung, Selasa 2 Oktober 2018.
Ridwan menuturkan, prioritas pengoperasian BIJB Kertajati saat ini yaitu sukses digunakan untuk layanan penerbangan ibadah suci umrah bagi jemaah khusus warga Jawa Barat dari semua daerah. Lanjut Ridwan, dari pembahasan dengan kementerian pada Senin 1 Oktober 2018, ternyata belum ada kesepakatan yang kuat di jajaran pemegang saham.
“Ternyata masih ada kendala pada level pemegang saham, nah sudah selesai, Insya Allah umrah pertama juga akan dites kalau enggak salah 13 Oktober,” ucapnya.
Ridwan menambahkan, banyaknya umrah di Jawa Barat menunjukkan tingkat perekonomian daerah berada pada level menengah. Dengan demikian, situasi tersebut akan dimanfaatkan maksimal dengan layanan penerbangan di Kertajati.
“Jemaah umrah Jawa Barat ini besar sekali setiap tahun, menunjukkan ekonomi baik. Salah satu ukuran ekonomi baik ya orang banyak umrah kelas menengah,” katanya.
Diwartakan sebelumnya, beroperasinya Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Kabupaten Majalengka rencananya akan diikuti dengan penutupan Bandara Husein Sastranegara Bandung untuk umum. Namun, penutupannya akan dilakukan secara perlahan.
Rencana tersebut ditargetkan sebagai bentuk optimalisasi layanan penerbangan untuk masyarakat Jawa Barat, baik untuk domestik maupun internasional. Hal ini merupakan salah satu wacana yang dikeluarkan pemerintah Provinsi Jawa Barat.
