- Twitter/BakrieUNegeri
VIVA – Sastrawan legendaris Indonesia, Nurhayati Sri Hardini Siti Nukatin, yang populer dengan nama pena NH Dini telah meninggal dunia di usia 82 tahun. Dia tutup usia akibat kecelakaan di jalan tol Kota Semarang, Selasa 4 Desember 2018.
Selama hidupnya Dini telah menulis 15 novel sastra. Atas kontribusinya terhadap dunia sastra nasional, Dini pernah dianugerahi Achmad Bakrie Awards dalam bidang kesusastraan pada 14 Agustus 2011.
Melalui akun twitter resminya, Yayasan Bakrie Untuk Negeri mengucapkan turut duka cita atas berpulangnya NH Dini.
"Seluruh insan Bakrie dan keluarga Bakrie untuk Negeri turut berduka cita atas berpulangnya Ibu NH Dini. Beliau adalah seorang penerima Penghargaan Achmad Bakrie tahun 2011 bidang kesusastraan," tulis akun @BakrieUNegeri, Rabu 5 Desember 2018.
Pemilik Kelompok Usaha Bakrie sekaligus politisi senior partai Golkar, Aburizal Bakrie, turut mengucapkan belasungkawa atas meninggalkan NH Dini di akun twitternya @aburizalbakrie.
"Turut berduka cita yang mendalam," kata Aburizal.
Seperti diketahui, NH Dini meraih penghargaan Achmad Bakrie Awards di bidang sastra pada 2011. Di sepanjang kariernya, Dini dinilai telah memperkuat realisme, merintis ideologi antipatriarki, dan mendalami novel otobiografis.
“Dini memperlihatkan, perempuan bisa tampil wajar dengan dirinya sendiri,” kata Wakil Ketua Dewan Juri Bakrie Award, Ulil Abshar Abdala mengenai NH Dini pada 28 Juli 2011.
Ulil mengatakan, karya Dini juga dinilai sebagai induk dari novel populer. Bagi Dewan Juri, Dini merupakan pionir novelis perempuan di awal tahun 90-an. (ren)
Sekjen Golkar Nilai Pernyataan ARB Bukti Pencapresan Airlangga Final
Ketua Dewan Pembina DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie angkat bicara soal pentingnya soliditas dan keutuhan antar kader Golkar, di semua tingkatan jelang Pemilu 2024.
