- VIVA.co.id / Eduward Ambarita
VIVA – Partai Amanat Nasional atau PAN merasa kehilangan atas meninggalnya Eril Ario Listanto Dardak, adik dari Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Emil Elistianto Dardak, pada Rabu, 12 Desember 2018. Almarhum saat ini tercatat sebagai calon legislatif dari PAN untuk DPRD Jatim.
Sekretaris DPD PAN Jawa Timur, Basuki Babussalam, mengatakan Eril merupakan kader dan caleg PAN potensial. Karena itu, PAN tetap akan merawat jaringan Eril yang sudah dibangun dengan masyarakat.
“Kami sangat kehilangan, Eril Dardak adalah caleg potensial PAN,” katanya kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis, 13 Desember 2018.
Sesuai aturan Komisi Pemilihan Umum, Basuki mengatakan bahwa daftar calon tetap untuk Pemilu tidak bisa digantikan. Dengan kata lain, nama dan gambar almarhum sebagai caleg nomor urut satu tetap akan terpampang di surat suara saat pemungutan nanti. “Gambar Eril akan tetap ada di surat suara,” jelasnya.
Eril ditemukan meninggal dunia di kamar indekosnya di kawasan Dago, Kota Bandung, Jawa Barat. Kematian Eril baru diketahui oleh RN, asisten kebersihan di kamar indekos Eril pada Rabu, 12 Desember 2018, pukul 11:45 WIB.
Saat pintu kamar dibuka, Eril ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi tergeletak di lantai dengan wajah tertutup plastik. Belum diketahui penyebab meninggalnya putra bungsu mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak itu. Polisi tengah menyelidiki kasus tersebut. (umi)
40 Ribu NIK KTP Warga Jakarta yang Sudah Meninggal Dinonaktifkan
Disdukcapil DKI Jakarta telah mengajukan penonaktifan Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP sebanyak 40 ribu warga Jakarta yang telah meninggal dunia.
