Soal Teror di Rumah Petinggi KPK, Kapolri Sebut ‘Ada Petunjuk Menarik’

Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian usai menjadi penguji materi disertasi calon doktor di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, pada Kamis, 10 Januari 2019.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian akhirnya bicara tentang serangkaian peristiwa teror di rumah dua petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi. Tito mengaku telah memerintahkan aparatnya untuk segera mengungkap kasus itu.

Siswa SMA Buat Prank Teror Bom Koja Trade Mall Bawa Nama Noordin M Top Saat Kelas Berlangsung

"Saya, pertama, cukup prihatin dengan adanya peristiwa dalam tanda petik teror terhadap rekan-rekan saya, Bapak Agus Rahardjo dan Pak La Ode," katanya saat ditemui usai menjadi penguji materi disertasi calon doktor di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, pada Kamis, 10 Januari 2019.

Tito mengungkapkan, begitu mendapat informasi itu, dia langsung memerintahkan Kepala Bareskrim, Kepala Polda Metropolitan Jakarta Raya, dan Kepala Densus 88 Antiteror untuk ke tempat kejadian perkara dan mengupayakan secepat mungkin untuk diungkap.

Polisi Tangkap 6 Siswa SMA yang Prank Teror Bom Koja Trade Mall Bawa Nama Noordin M Top

Tito juga selekasnya menghubungi Agus Raharjo dan La Ode untuk menanyakan sekilas tentang teror itu. “Bahkan dari hari pertama sudah saya perintahkan Pak Kapolda [Metropolitan Jakarta Raya] bila mungkin KPK juga membentuk tim yang bergabung dengan kita (Polri) untuk mengungkap kasus ini supaya penanganan kasusnya betul-betul bisa transparan," katanya. 

Namun dia tak menjelaskan respons petinggi KPK atas ajakan membentuk tim gabungan untuk menginvestigasi kasus itu. Dia hanya berharap dapat segera terungkap karena, “Ada beberapa petunjuk yang menarik.” (mus)

Dua Kali Dapat Ancaman Bom, Menara Eiffel Kembali Dikosongkan
Ilustrasi Foto Firli Bahuri dan Karyoto (Sumber Majalah Tempo 26 November 2023)

Integritas Firli Bahuri dan Komitmen Penegakan Hukum Irjen Karyoto

Setelah mempertimbangkan semua bukti-bukti pelanggaran etik yang dilakukan Firli saya menyimpulkan Firli memang bukan pribadi yang berintegritas.

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2024