Ada yang Ditutupi, Polisi Cari Teman Dekat Pelaku Mutilasi di Malang

Sugeng (46), pelaku mutilasi wanita di Pasar Besar, Malang.
Sumber :

VIVA – Polres Malang Kota masih terus melakukan observasi atau menggali keterangan dari Sugeng Angga Santosa (49 tahun), pelaku mutilasi di lantai II Pasar Besar Kota Malang. Sebab, polisi menilai ada sesuatu yang ditutupi oleh pelaku dalam mencari keterangan.

Pembunuhan Sadis, Wanita di Medan Tewas Ditangan Kekasihnya

Kapolres Malang Kota Ajun Komisaris Besar Polisi Asfuri mengatakan, dalam melakukan observasi polisi dibantu psikiater. Sugeng pun kini telah ditempatkan di Rumah Sakit Jiwa Radjiman Wediodiningrat, Lawang, Malang. Kini polisi sedang mencari rekan dekat Sugeng sesama tunawisma.

"Psikiater menilai dari keterangan yang disampaikan Sugeng ada sesuatu yang ditutup-tutupi. Kami sedang mencari teman terdekatnya," kata Asfuri, Sabtu, 18 Mei 2019.

Skenario Tante Bunuh Keponakan di Tangerang, Ambil Perhiasan Korban Biar Dikira Kasus Pencurian

Sementara itu, terkait penyebaran sketsa korban sejauh ini belum membuahkan hasil. Wanita korban mutilasi itu tidak membawa identitas. Dari autopsi di bagian sidik jari korban juga belum membuahkan hasil karena kondisi jari korban sudah rusak.

Identitas sementara hanya berdasarkan pengakuan pelaku bahwa korban berasal dari Maluku. Polisi sempat mendapat informasi terkait dugaan korban di media sosial Facebook. Namun, setelah ditelusuri terduga korban masih ada.

Izin Menginap di Kantor Polisi, Pria Tuban Ini Ternyata Baru Membunuh Istrinya

"Penyebaran sketsa wajah ada yang merespons memberikan informasi tentang diduga korban. Tapi setelah diselidiki dengan nama tertentu kemudian kita cek di Facebooknya. Setelah dikomunikasikan ternyata yang diduga itu masih ada, jadi bukan korban itu," tutur Asfuri.

Pembunuh perempuan open BO di Pulau Pari

Alasan Nico Bunuh Wanita Open BO yang Jasadnya Ditemukan di Pulau Pari

Seorang wanita berinisial R (35) dibunuh oleh Nico Yandi Putra yang memasannya untuk kencan. Jasadnya pun di buang ke kali bekasi hingga ditemukan di Pulau Pari.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024