29 Desa Terendam Banjir di Wajo, Pemda Lakukan Tanggap Darurat

ilustrasi banjir
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho

VIVA – Pemerintah daerah Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, mengeluarkan status tanggap darurat untuk bencana banjir yang melanda puluhan desa dan kelurahan di tujuh kecamatan, Selasa 11 Juni 2019. 

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu, 14 Warga Meninggal Dunia

Reporter TvOne melaporkan, banjir yang luas dan besar yang meredam tidak kurang dari 29 desa dan kelurahan di 7 kecamatan kabupaten Wajo. Pemerintah daerah mengeluarkan status tanggap darurat selama 7 hari ke depan dari tanggal 8-14 Juni 2019.

Selain meredam ribuan rumah warga, derasnya air sungai Walanae menyebabkan banyak infrastruktur rusak, seperti jalan, dan tanggul jebol. Bahkan dua jembatan gantung antardesa rusak sehingga menyebabkan satu wilayah di Sabbangparu terisolir. 

Longsor di Enrekang Putuskan Akses Transportasi Tiga Kabupaten, Menurut BPBD

Para korban saat ini membutuhkan makanan dan air bersih. Selain itu warga juga membutuhkan bambu dan tali untuk mengikat rumah mereka dari derasnya luapan air. Serta, bambu untuk dijadikan jembatan titian antara rumah ke rumah atau keluar dari pemukiman. 

Pemerintah Kabupaten Wajo akan segera menyalurkan bantuan secara bertahap kepada korban banjir.

Banjir dan Tanah Longsor Terjang Sulsel, 8 Warga Meninggal Dunia
Tim Basarnas (Foto ilustrasi).

BPBD Luwu Sebut 7 Orang Tewas, 2 Hilang, dan Ribuan Rumah Terdampak Banjir

BPBD Kabupaten Luwu merilis dampak banjir bandang di beberapa kecamatan di daerah itu mengakibatkan 7 orang meninggal, 2 hilang, dan ribuan rumah terendam banjir.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024