Jadi Wapres, Ma'ruf Amin Diminta Angkat Perekonomian Warga Banten

Wakil Presiden Ma'ruf Amin (tengah) meninggalkan lokasi usai pelantikan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Warga yang tinggal di sekitar Pondok Pesantren Syekh Nawawi Al Bantani di Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten, berharap banyak pada sosok KH Ma'ruf Amin, pengasuh pesantren yang kini resmi menjabat sebagai Wakil Presiden RI mendampingi Joko Widodo. 

Kemalangan di Gaza, Warga Palestina Minum Air Tidak Layak Konsumsi

Pondok Pesantren (Ponpes) Syekh Nawawi al-Bantani terletak di Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten. Hanya terpisah sungai di depan Ponpes, sudah masuk ke dalam Kabupaten Tangerang, namanya Desa Jenggot, Kecamatan Mekarbaru.

Warga Desa Tanara mengenal sosok Ma'ruf Amin sangat dekat dengan warga sekitar, warga biasa memanggilnya dengan panggilan Abah Haji. Setelah menjabat Wapres RI, warga berharap Abah Haji Ma'ruf Amin dapat mengangkat perekonomian Desa Tanara dan meningkatkan kesejahteraan warga. 

Kesaksian Warga, Gempa Garut Dirasakan Besar dan Terdengar Rumah Gemeretak dan Kaca Bergetar

Seperti yang dikatakan oleh Muhijah (47), warga RT 01 RW 02, Kampung Kemuludan, Desa Kemuludan, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten. Muhijah berharap setelah Abah Haji jadi Wapres, bahan sembako semakin murah dan para anak mudanya mudah mendapatkan pekerjaan.

"Pengennya mah sembako murah, remajanya enggak pengangguran. Sekarang kan yang remaja ngelamar kerjaan sudah. Tanara nya jadi berkembang," kata Muhijah saat ditemui di depan Ponpes Syekh Nawawi al-Batani, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten, Minggu, 20 Oktober 2019.

Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Warga Usai Kedapatan Dorong Motor Curian

Muhijah bercerita saat Abah Haji belum menjadi Wapres, dia kerap kali berolah raga dengan berjalan santai bersama istrinya, mengelilingi kampung disekitar Ponpes. Warga pun tak segan berjabat tangan dengan Abah Haji, begitupun sebaliknya, Kyai Ma'ruf tanpa batasan menyapa warga. 

Namun kini, warga merasa sungkan jika menyapa dan berjabat tangan dengan Abah Haji, usai dilantik menjadi Wapres. "Kalau sekarang kan sungkan yah, soalnya udah jadi Wakil (Wapres)," terangnya.

Muhijah merupakan pedagang kecil di depan Ponpes Syekh Nawawi al-Bantani, dia menggantungkan hidupnya dari berjualan minuman dan kopi. Begitupun dengan rekan sesama pedagangnya, Bayinah (35). Rumahnya hanya dipisahkan sungai yang ada di depan Ponpes, tepatnya di RT 02 RW 05, Desa Jenggot, Kecamatan Mekarbaru, Kabupaten Tangerang, Banten.

Muhijah dan Bayinah, pedagang di depan Pesantren KH Maruf Amin di Serang

Muhijah dan Bayinah, pedagang di depan Pesantren KH Maruf Amin di Serang. Foto: Yandi Deslatama

Muhijah dan Bayinah sama-sama berharap setelah Abah Haji menjadi Wapres, dia bersama pedagang lainnya masih bisa berjualan di depan Ponpes Syekh Nawawi al-Bantani.

"Saya jualan disini, ditempat Abah, walaupun sudah jadi wakil, bisa tetap jualan. Kan katanya (info yang beredar di pedagang) setelah Abah dilantik kita enggak bisa jualan lagi," kata Bayinah, ditemui ditempat yang sama.

Bayinah sangat berterima kasih dengan Abah Haji, yang memberikan pendidikan gratis di Ponpes Syekh Nawawi al-Bantani bagi warga sekitar Tanara. Sehingga tidak memberatkan ekonomi masyarakat kecil.

Dia pun berharap, setelah Kyai Ma'ruf menjadi Wapres, semakin banyak bantuan yang diberikan kepada rakyat Indonesia, termasuk wilayah Tanara bisa ditata lebih baik lagi.

"Harapannya barang-barang pada murah, banyak bantuan, ada kerjaan disini. Semoga sehat semua, kitanya, abahnya. Usahanya sama-sama lancar. Bantuannya apa, yang penting ada bantuannya," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya