- Sherly/VIVAnews
VIVA – Biasanya, bandara hanya digunakan sebagai fasilitas untuk melakukan penerbangan atau pendaratan pesawat saja. Namun, seiring berjalannya waktu, pengelola bandar udara mulai melakukan perubahan konsep dengan menjadikannya sebagai lokasi promosi budaya.
Seperti yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura II, bekerja sama dengan beberapa pihak terkait, termasuk pemerintah daerah. Promosi budaya salah satunya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pun di lakukan.
Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang mengatakan, promosi budaya yang dilakukan di Bandara Soetta dimulai dari menyediakan fasilitas photo booth, hingga menggelar event pameran budaya.
"Untuk fasilitas berswafoto ini kita hadirkan biasanya sebulan sekali dengan tema yang berbeda. Misal, kita tampilkan lokasi berfoto di kawasan Pantai Tanjung Layar yang khas daerah Lebak, Banten. Kemudian, ada juga pameran kerajinan tangan, seperti Gerabah Bumi Jaya dari Serang, Banten," katanya kepada VIVAnews, Senin 16 Desember 2019.
Seluruh lokasi pameran budaya tersebut berada di setiap kawasan terminal Bandara Soetta baik itu kedatangan atau pun keberangkatan. Namun, ada juga yang berada di kawasan Tansit Oriented Development (TOD) Soekarno-Hatta.
"Promosi budaya yang kita lakukan tidak hanya di lokasi terminal saja, ada juga di TOD. Seperti, promosi musik perkusi dari komunitas angklung. Atau pun, event promosi budaya dengan menampilkan, tarian atau pun pameran pakaian adat di Terminal 3. Tetapi, kalau acara acara seperti ini, belum rutin kita lakukan, yang artinya bisa sewaktu-waktu ada," ujarnya.
Menurutnya, dengan acara tersebut, pihaknya dapat membantu daerah untuk bisa mempromosikan budayanya secara luas mengingat, Bandara Soetta merupakan salah satu pintu gerbang Indonesia bagi pendatang atau wisatawan mancanegara, .
"Ditambah, kita dapat memberikan pengalaman khusus kepada para pengunjung dengan tampilan tersebut, sehingga mereka tidak bosan ke Bandara Soetta. Terlebih lagi, dengan pameran ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta yang mana, mempunyai ciri khas yang unik dan instagramable," ungkapnya.
Selain di Bandara Soetta, hal serupa pun dilakukan di bandara internasional lainnya, seperti di Bandara Ngurah Rai, Bali. Tata ruang khas budaya setempat, pameran hingga pagelaran tari pun rutin dilakukan.
