Protokol Pencegahan Covid-19 Diterapkan dalam Seleksi Petugas Haji

VIVA – Kementerian Agama tetap melaksanakan tes petugas haji untuk unsur Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. 

Gandeng IEP, Kemenag Buka Peluang Sinergi dengan Perguruan Tinggi Amerika

Tes yang berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, hari ini, Rabu, 18 Maret 2020, diikuti sekitar 489 orang peserta. Mereka berasal dari unsur Kemenag, TNI/Polri, media massa, dan unsur terkait lainnya.

"Tes ini terpaksa harus tetap berlangsung, mengingat persiapan penyelenggaraan haji harus tetap berjalan, meskipun saat ini kita sedang menghadapi kejadian luar biasa covid-19. Karena kita tahu, tanggal wukuf yang menjadi puncak ibadah haji tidak bisa diubah. Maka tes ini harus tetap berjalan," ujar Direktur Bina Haji Khoirizi.

Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly

Untuk itu, menurut Khoirizi, pihak panitia menerapkan protokol ketat dalam penyelenggaraan tes yang terdiri dari Computerized Assisted Test (CAT) dan wawancara.

Calon petugas haji menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum menjalani tes.

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Calon petugas haji menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum menjalani test di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (18/3/2020).

Pertama, penyelenggaraan berlangsung di dua gedung. Ini dilakukan supaya jarak antara satu peserta dengan peserta yang lain agak berjauhan, dan menghindari kontak fisik. 

Sementara tahapan wawancara yang sedianya dilakukan dengan cara tatap muka diubah dengan tes tertulis. Peserta hanya menjawab pertanyaan melalui selembaran kertas.

Sebelum memasuki ruang ujian, para peserta berbaris untuk menjalani pemeriksaan tubuh.

"Bagi peserta yang memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat celcius, dengan berat hati tidak kami izinkan untuk mengikuti tes," ujar Khoirizi.

Ia menambahkan, selain menyiapkan petugas kesehatan yang siaga selama tes berlangsung, pihaknya juga menyiapkan fasilitas cuci tangan di setiap sudut tempat penyelenggaraan tes. "Kita siapkan hand sanitizer dan juga sabun cuci tangan," jelasnya.

Khoirizi pun meminta kerja sama peserta dalam menjaga kesehatan selama menjalani tes, dengan menahan diri untuk tidak bersalaman atau kontak fisik lainnya. "Bila telah selesai melaksanakan CAT, silakan langsung ke luar ruangan. Tetap jaga jarak fisik," kata Khoirizi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya