Banjir Terjang Kota Bantaeng, Sejumlah Warga Terjebak di Dalam Rumah
- VIVAnews/Nurdin Amar
VIVA – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bantaeng dan sekitarnya sejak Jumat sore mengakibatkan banjir yang menggenangi sejumlah wilayah di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan. Banjir terparah di Kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Bissappu. Bahkan, sejumlah warga terjebak di dalam rumahnya.
Ratnasari, warga Jalan Lorong Sunyi, Bantaeng mengatakan, terjangan banjir datang secara tiba-tiba saat hujan deras mengguyur Kabupaten Banteang dan sekitarnya. Ratna bersama suami dan 3 anaknya saat ini masih terjebak di rumah.
“Banjir datang secara tiba-tiba jelang malam, saat ini masih hujan terus ini. Ditakutkan kalau ada lagi susulan. Belum ada tim SAR yang datang. Ada 5 orang, anakku dan ada anak bayiku juga. Jalan Lorong sunyi, belakang rumah makan sederhana,” ujar Ratnasari kepada VIVAnews, saat dihubungi melalui jaringan telepon, Jumat malam, 12 Juni 2020.
Selain Ratna, sekitar 5 rumah warga di Jalan Lorong Sunyi juga terjebak banjir. Mereka membutuhkan bantuan tim SAR untuk mengevakusi mereka ke tempat yang lebih aman. Apalagi, saat ini kodisi jaringan listrik padam.
“Saya bersama keluarga 5 orang. Masih banyak orang lain pak. Sekarang mati lalu, disini yang terjebak ada 5 rumah pak. Tolong kami pak,” harap Ratna.
Hingga saat ini, airnya masih mengenangi rumah warga hingga satu meter. Sejumlah warga masih terjebak dalam rumahnya dan hujan masih berlangsung di Kabupaten Banteng.
Selain menggenangi rumah warga, banjir juga merendam akses jalan Provinsi, sehingga akses jalan dari Kabupaten Bulukumba menuju Kota Makassar tertutup.
Viral Aksi Emak-emak di Makassar Mengamuk Sambil Ancam Pakai Parang Penagih Utangnya
Beredar video viral di medsos, memperlihatkan seorang emak-emak di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, mengamuk sambil membawa parang. Emak-emak itu emosi ditagih hutangnya.
