Haru, Petugas Medis Rawat Balita Terpapar Corona di Wisma Atlet

Petugas memeriksa berkas pasien COVID-19 saat tiba RS Darurat Wisma Atlet
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Kisah pilu seorang bocah berusia dua tahun yang terinfeksi virus corona COVID-19, viral di media sosial. Balita tersebut harus dirawat seorang diri di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran setelah mengalami gejala terinfeksi virus corona.

Dalam sebuah video yang dibagikan petugas medis di RS Wisma Atlet, dokter Dywie Afriyanni bercerita tentang balita yang menangis di tengah malam karena sakit. Lantaran dirawat seorang diri, petugas kesehatan akhirnya berusaha menenangkan balita tersebut.

"Untuk pertama kalinya, kami tim medis RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran merawat pasien usia 2 tahun. Pasien kami ini didiagnosis suspect COVID-19 karena hasil swab-nya negatif," tulis keterangan video yang diunggah akun Instagram @makassar_iinfo.

"Namun karena mengalami diare disertai dehidrasi ringan, mengharuskannya untuk observasi di ruangan kami. Pagi itu rekan perawat sedang berupaya menenangkan dirinya yg sedikit rewel," tulis caption video.

Heboh Penemuan Jasad Bayi Sudah Membusuk di Dalam Kaleng Biskuit

Baca juga: Jangan Dicontoh, Ini Alasan Masyarakat Abai Protokol Kesehatan

Dokter Dywie menyebut bayi itu adalah balita pertama yang dirawat di RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran. Video tersebut viral setelah dibagikan di berbagai platform media sosial dan dikomentari banyak warganet hingga lebih dari 700 kali.

"Diare dan dehidrasi kan memang penyakit yang sering dialami anak2. Kenapa harus dikarantina? Baru tau juga diare dan dehidrasi itu gejala covid. Semoga adiknya baik baik saja dan lekas berkumpul bersama mama papah ya dek," tulis salah satu warganet dalam unggahan itu.

"Yg balita terpisah dr ibunya, yg gendong mungkin terpisah dr anaknya... Yg sehat pada bandel dan egois....cepat pulih indonesiaku, keep strong para nakes, dan tetap sabar buat yg terdampak," ujar netizen lain.

1000 Hari Kehidupan Penting untuk Cegah Stunting, Dimulai dari dan Sampai Kapan?
Polisi saat mengamankan salah satu pelaku penganiaya bayi 10 bulan.(dok Polda Sumut)

Dipicu Emosi, Ayah Tiri Aniaya Bayi 10 Bulan Hingga Tewas

Teka-teki kematian bayi berusia 10 bulan diduga tewas dianiaya, berhasil diungkap Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara. Dalam kasus ini, petugas kepolisi

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024