- VIVA/Dusep Malik
VIVA – Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan meminta kepada seluruh elite dan tokoh politik untuk menahan diri nafsu pribadi atau kelompoknya sampai masa pandemi COVID-19 selesai.
“Saya berkali-kali sampaikan, birahi-birahi politik dikontrol dulu deh sampai COVID-19,” kata Luhut saat siaran di tvOne pada Rabu malam, 23 Desember 2020.
Makanya, Luhut sangat menyayangkan masih adanya masyarakat atau kelompok yang melakukan kegiatan unjuk rasa di tengah situasi virus corona. Karena, dikhawatirkan kerumunan massa bisa menjadi masalah klaster baru penularan corona.
“Kalau mau demo, ya demo melalui zoom misalnya,itu memang hak demokrasi, tidak ada masalah. Tapi kalau kumpul-kumpul itu pasti menimbulkan masalah, itu data yang kami dapat,” ujarnya.
Jadi, Luhut mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menginstruksikan pemerintah untuk serius menangani pencegahan virus corona. Maka dari itu, masyarakat harus jauhi kerumunan. “Jadi kalau mau negeri ini baik, kita jangan kerumunan,” jelas dia.
Baca juga: Cuit 'Menag Ingin Gebuk Islam', Said Didu Dipolisikan
Megawati Kritik Taman Ismail Marzuki: Enggak Jelas Digunakan Untuk Apa
Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengkritik fungsi dari Taman Ismail Marzuki (TIM) di kawasan Cikini, Jakarta Pusat yang menurutnya tidak jelas peruntukannya.
