Max Sopacua Bantah Peserta KLB Deli Serdang Dijanjikan Rp100 Juta

Politisi Partai Demokrat, Max Sopacua.
Sumber :
  • ANTARA/Jafkhairi

VIVA – Politisi Partai Demokrat (PD) versi kongres luar biasa (KLB) Deli Serdang, Max Sopacua menepis kesaksian seorang kader Partai Demokrat yang mengaku dijanjikan Rp100 juta oleh panitia KLB Deli Serdang.

Soal Koalisi Besar, AHY Sebut Prabowo Punya Pertimbangan Matang

Peserta KLB diiming-imingi uang Rp100 oleh panitia jika bersedia menghadiri KLB di Deli Serdang, Sumatera Utara pada Jumat, 5 Maret 2021.

"Saya kira tidak. Itu opini yang dibentuk saja oleh orang-orang tertentu," kata Max saat dihubungi, Selasa, 9 Maret 2021. Sayangnya, Max tidak merinci lebih lanjut respon kubu KLB atas tuduhan tersebut.

AHY Cuti Demi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wapres RI

Sebelumnya, DPP Partai Demokrat menggelar jumpa pers di kantor pusatnya, Wisma Proklamasi, Jakarta, Senin, 8 Maret 2021, dan menayangkan rekaman video berisi kesaksian seorang kader yang mengaku dijanjikan Rp100 juta dari seorang eks pengurus partai.

Dalam video yang diputar oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan kesaksian mantan Wakil Ketua DPC Kotamobagu Sulawesi Utara, Gerald Piter Runtuthomas yang menyebut banyak peserta acara KLB yang mengamuk lantaran dijanjikan uang Rp100 juta untuk ikut acara KLB tetapi hanya dikasih Rp5 juta.

AHY Diskusi dan Konsultasi dengan SBY soal Situasi Politik setelah Putusan MK

"Kami berontak karena tidak sesuai harapan, tiba-tiba dipanggil dan ditambahin uang Rp5 juta oleh bapak M Nazaruddin," ucap Gerald dalam video yang dikutip VIVA, Selasa 9 Maret 2021.

Gerald menjelaskan, tak hanya dirinya yang berontak atas iming-iming uang tersebut. Perwakilan dari Maluku dan Papua juga marah hingga akhirnya Nazaruddin turun tangan untuk membagikan sejumlah uang kepada mereka.

Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Demokrat Sumut, Herri Zulkarnain juga mengungkap para peserta yang hadir di KLB Deli Serdang diberikan imbalan atau uang secara bervariasi hingga mencapai Rp100 juta per orang.

Herri menjelaskan pemberian uang kepada peserta KLB secara bertahap, pertama diberikan Down Payment (DP) alias uang muka. Kemudian, setelah sampai di Hotel The Hill Sibolangit, tempat berlangsung KLB akan dilunaskan sesuai dengan perjanjian.

"DP-nya Rp25 juta. Apa bila mereka sampai di sana akan diberikan Rp100 juta (dilunasi)," kata Herri Zulkarnain saat dikonfirmasi VIVA, Senin malam, 8 Maret 2021.

Herri menjelaskan bahwa bukti-bukti tersebut, sudah disampaikan masing-masing DPD kepada DPP terkait pembangian uang tersebut dan menjadi pembahasan internal partai Demokrat. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya