Banjarmasin Dilanda Air Pasang Picu Banjir, Diduga akibat Air Kiriman

Halaman gedung DPRD Kota Banjarmasin tergenang akibat air pasang cukup tinggi hingga memicu banjir di sejumlah wilayah di kota itu pada Selasa, 6 April 2021.
Sumber :
  • ANTARA/Sukarli

VIVA – Ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarmasin, kembali dilanda air pasang cukup tinggi hingga memicu banjir di sejumlah wilayah yang tingginya antara 5 sampai 10 cm pada Selasa, 6 April 2021.

Ratusan Hektare Sawah di Bombana Sultra Gagal Panen akibat Banjir, Pemkab Minta Bantuan Pusat

Genangan banjir seperti terpantau di Jalan Lambung Mangkurat, pusat Kota Banjarmasin, lokasi perkantoran DPRD Kota Banjarmasin yang halamannya hampir seluruhnya tergenang air pada Selasa siang.

Di wilayah Banua Anyar, Banjarmasin Timur, terpantau pula hari ini air deras masuk ke daerah kepemukiman warga, sebab daerah itu berdekatan dengan sungai Martapura.

Kemendagri Dorong Pemda Terdampak Bencana Pangan Segera Tetapkan Status Tanggap Darurat

"Sejak pukul 12.00 WITA tadi hingga pukul 16,00 WITA ini air sungai Martapura mengalami pasang tinggi hingga meluap," ujar Abdullah, salah seorang warga Banua Anyar.

Menurut dia, air pasang di Sungai Martapura ini sudah terjadi beberapa hari ini, namun setelah beberapa jam air kembali surut, genangan pun mulai turun pula.

Kemenag Gerak Cepat Selamatkan Dokumen KUA di Wajo yang Ikut Terdampak Banjir

"Kami pun waspada ini, sebab khawatirnya seperti banjir besar kemarin (pertengahan bulan Januari), air pasang seperti ini juga," paparnya.

Kepala Bidang Sungai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banjarmasin, Hizbul Wathony, membenarkan kondisi air pasang tidak normal kembali terjadi dalam beberapa hari belakangan. "Air pasang dari laut cukup tinggi masuk ke Sungai Martapura hingga meluap," katanya.

Namun pantauan tidak terlalu mengkhawatirkan hingga seperti terjadi banjir besar yang melanda pada pertengahan bulan Januari awal tahun tadi, tapi semua tetap harus waspada.

Dinas pun sudah mengerahkan kembali pasukan turbo untuk membersihkan saluran drainase, dan mengoptimalkan sungai-sungai kecil. Pekerjaannya pun tidak hanya membersihkan sumbatan, tapi juga mengeruk lumpurnya.

Menurut dia, pembersihan Itu sudah dijadwalkan dan dilakukan sejak awal Januari tadi, meskipun tak dapat dimungkiri, akhir-akhir ini sejumlah kawasan diketahui mulai kembali tergenang.

"Karena kalau dari data tinggi pasang yang biasanya terjadi di Kota Banjarmasin, tak sampai menggenang. Artinya, Sungai Martapura saat ini terpengaruh air kiriman. Kita sama-sama berharap semoga di hulu tidak hujan deras lagi," katanya.

Ia memaparkan, setidaknya ada tiga kecamatan yang dianggap rawan dan perlu diwaspadai karena berpotensi banjir, yakni Kecamatan Banjarmasin Barat, Banjarmasin Timur dan Banjarmasin Selatan. (ant)

Penampakan Banjir Bandang di Brasil (Doc: The Sundaily)

Banjir Bandang di Brasil, Tim Penyelamat Evakuasi Korban di Atap Rumah dan Apartemen

Tim penyelamat menjelajahi gedung-gedung di Porto Alegre, Brasil untuk mencari penghuni yang terjebak di apartemen atau di atap rumah ketika banjir bandang di Kota.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024