Ridwan Kamil Fokus Pemulihan Ekonomi lewat Sektor Pangan dan Digital

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri Kongres X Angkatan Muda Siliwangi (AMS) di Bandung Minggu, 13 Juni 2021.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyarankan organisasi kemasyarakatan maupun organisasi kepemudaan (OKP) ikut berperan dalam membantu memulihkan perkonomian dampak pandemi COVID-19.

Golkar Tepis Isu Istri Ridwan Kamil Mundur dari Bursa Pilkada Kota Bandung

Ridwan Kamil, sebagai Ketua Dewan Pembina Angkatan Muda Siliwangi (AMS), meminta organisasi itu ikut berkontribusi sedikitnya pada dua sektor yang tumbuh, yaitu pangan dan digital

"Saya titip ke dewan pakar: jadi, kalau AMS mau mengkalibrasi arah eksistensinya, maka fokus pada kedaulatan pangan dan adaptasi digital sebagai kebutuhan," ujarnya dalam keterangan persnya, Senin, 14 Juni 2021.

Top News: AHY Wanti-wanti Prabowo, Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum

Pasalnya, menurut Ridwan, kedaulatan pangan merupakan prioritas pembangunan di Jawa Barat dalam pemulihan ekonomi. "Jangan sampai ada krisis pangan dan rakyat Jawa Barat kelaparan. Kalau itu terjadi, kita harus jadi yang terdepan menjadi tokoh perubahan kedaulatan pangan," ujarnya.

Noery Ispandji Firman terpilih kembali menjadi ketua umum AMS dalam Kongres X AMS di Bandung, Sabtu, 13 Juni. Noery dinobatkan kembali sebagai ketua umum secara aklamasi, setelah seluruh pemilik suara peserta kongres, terdiri dari 27 distrik dan 4 perwakilan, dalam pandangan umum meminta kembali Noery untuk memimpin organisasi kepemudaan tertua yang lahir di Jawa Barat itu.

Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta

Kongres juga menetapkan Asep Andriyana sebagai Sekretaris Jenderal dan Aas Holisoh sebagai Bendahara. Sementara Ridwan Kamil, yang juga Gubernur Jawa Barat, ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina, pendiri AMS Tjetje Hidayat Padmadinata sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi, Guru Besar FISIP Unpad Prof Muradi sebagai Ketua Dewan Pakar, dan Ence Lemi Aminudin sebagai Ketua Dewan Penasihat.

Jumlah kepengurusan sekarang dibatasi hanya 45 orang sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam anggaran dasar organisasi. Noery Ispandji berterima kasih kepada para Pimpinan Distrik dan Perwakilan AMS yang secara mufakat memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin kembali AMS.

Menurutnya, tantangan dalam memimpin organisasi AMS tidaklah mudah. Dalam kesempatan itu, Noery mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ridwan Kamil dan kesediaannya untuk menjadi Ketua Dewan Pembina.

"Selama ini AMS dalam kepengurusan saya selalu menjalankan program-program yang selaras dengan visi dan program Pak Gubernur," ujarnya.

AMS kini memfokuskan diri pada kemajuan desa-desa agar mampu meningkatkan ketahanan bangsa. AMS akan berusaha membantu pemerintah Jawa Barat, di antaranya dengan meningkatkan ketahanan pangan.

"Kami akan fokus dulu membantu desa; saya harap ke depan ada ratusan, atau bahkan ribuan, kelompok tani yang pengelolaan tanahnya dibantu AMS. Salah satu contohnya adalah di Karawang, yang sedikit-sedikit tanahnya tergerus baik oleh industri maupun properti. Rencananya kita akan kembalikan Karawang sebagai lumbung padi nasional," katanya, menambahkan bahwa kini ada ?72 kelompok tani AMS yang masing-masing beranggotakan 50 orang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya