Dear Pelaku UMKM, Sertifikasi SNI Penting untuk Kuatkan Daya Saing

Ilustrasi UMKM.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Pandemi COVID-19 membuat pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) terpukul. Namun, sektor UMKM diharapkan bangkit dari keterpurukan untuk bisa menopang perbaikan ekomoni imbas pandemi.

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?

Demikian jadi pembahasan dalam seminar nasional yang digelar Sampoerna, Yayasan Inotek, Kementerian Koperasi, Badan Standardisasi Nasional (BSN), dan pelaku UMKM. Salah satu yang jadi perhatian penting dalam seminar kali ini terkait pentingnya sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk pelaku UMKM.

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad menyampaikan dengan SNI maka bisa meningkatkan mutu produk. Selain itu, SNI juga bisa menciptakan kepercayaan masyarakat sebagai konsumen. 

Lebih Rendah dari Sebelum Pandemi, BPS Catat Pengangguran di Indonesia Turun Jadi 7,2 Juta Orang

Menurut dia, kepercayaan ini penting untuk menjamin kesehatan, keselamatan, serta keamanan produk bagi konsumennya. 

Dia menjelaskan sesuai Undang-Undang Nomor 20 tahun 2014 tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian, BSN melakukan kerjasama dengan kementerian dan lembaga terkait untuk melakukan pembinaan serta memfasilitasi sertifikasi SNI kepada UMKM. Harapannya, tentu makin mendongkrak daya saing.

Menggenggam Kilau Emas, Kisah Inspiratif Yoki Hardian Tenggara

Pun, Ketua Dewan Penasihat Inotek, Ilham Habibie menekankan UMKM harus memiliki standardisasi. Dengan acuan tersebut, maka akan mendongkrak daya saing.

“Standardisasi produk bagi UMKM sebagai upaya untuk menjaga kualitas produk dan efisiensi usaha. Jika UMKM sudah memiliki standardisasi, maka daya saing usaha akan semakin kuat," ujar Ilham, dalam keterangannya, Senin, 16 Agustus 2021.

Sementara, Staf Khusus Menteri Bidang Pemberdayaan Ekonomi Kreatif mewakili Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM), Fiki Satari, menekankan, standardisasi jadi penting agar UMKM siap bersaing keras di dalam negeri dan pasar global. Ia menegaskan pemerintah akan terus berupaya membantu meningkatkan UMKM.

“Kami mengapresiasi langkah kerja sama antar pihak untuk mengedepankan UMKM Indonesia,” jelas Fiki.

Pun, Kepala Urusan Eksternal PT HM Sampoerna Tbk, Ishak Danuningrat, mengatakan pertumbuhan UMKM mesti didukung di tengah pandemi yang masih berkelanjutan ini. Dengan UMKM bertahan dan bisa kuat maka sektor ekonomi juga bisa ditopang. Untuk mendukung itu, perlu perjuangan bersama demi menggerakkan perekonomian nasional.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya