Bupati Kolaka Timur Diperiksa KPK Bersama 5 Orang Stafnya

Kepala Subbidang Penerangan Masyarakat Polda Sulawesi Utara Kompol Dolfi Kumaseh saat diwawancara mengenai operasi tangkap tangan yang menangkap Bupati Kolaka Timur Andi Mery Nur, Rabu, 22 September 2021.
Sumber :
  • ANTARA/Harianto

VIVA – Bupati Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara, Andi Mery Nur, diperiksa oleh KPK di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulawesi Tenggara bersama 5 orang lainnya.

Uang Haram Potong Insentif di Pemkab Sidoarjo Diserahkan Anak Buah Gus Muhdlor lewat Sopir

Kepala Subbidang Penerangan Masyarakat Polda Sulawesi Utara Kompol Dolfi Kumaseh di Kendari, Rabu, 22 September 2021, mengatakan kelima orang lainnya yang diperiksa merupakan staf. "Yang jelas (yang diperiksa) keseluruhan enam orang, bupati sama lima stafnya," kata dia.

Andi Mery Nur terjaring OTT KPK di daerah Kecamatan Rate-Rate, Kabupaten Kolaka Timur, pada Selasa malam, pukul 21.00 WITA.

Periksa Dirut PT Taspen Nonaktif, KPK Bocorkan Statusnya Sudah Tersangka

Mengenai kasus apa yang diperiksa maupun barang bukti yang diamankan, Dolfi menolak menjelaskan karena itu ranah KPK untuk menjelaskan.

Dolfi menuturkan usai pemeriksaan, Andi Mery Nur bakal diterbangkan ke Jakarta pada siang ini. "Hari ini diperiksa dan rencananya akan di bawa ke Jakarta," ujarnya.

Gus Muhdlor Ditahan KPK, Subandi Ditunjuk Jadi Plt Bupati Sidoarjo

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Andi Mery Nur itu tiba di Markas Polda Sulawesi Tenggara pada dini hari dengan menggunakan mobil.

Hingga berita pukul 10.05 WITA, Andi Mery Nur bersama lima orang lainnya tengah diperiksa KPK di salah satu ruangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulawesi Tenggara. (ant)

Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Memakai Topi

Kata Kepala Bea Cukai Purwakarta Dituding Punya Harta Fantastis

Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta, Jawa Barat, Rahmady Effendi Hutahaean buka suara soal tudingan punya harta fantastis hingga dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024