- Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.
VIVA – Dinas Pendidik (Disdik) Sumatera Utara mencatat ada sekitar 800 pelajar tidak kembali mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tengah pandemi COVID-19, sejak diberlakukan pada 1 September 2021, lalu.
"Bukan drop out, (800 pelajar) tidak hadir waktu PTM," ucap Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Prof. Wan Syaifuddin kepada wartawan di Medan, Selasa 28 September 2021.
Dari hasil penelusuran pihak Disdik Sumut, Syaifuddin menyebutkan bahwa ratusan pelajar tidak kembali mengikuti PTM. Dengan alasan, terlalu lama libur, ada sudah bekerja dan menikah.
"Tidak dipungkiri, sudah ada menerima uang, karena bekerja. Sehingga tidak mau masuk sekolah lagi. Tapi, itu tiga alasan tidak mau masuk PTM lagi," jelas Syaifuddin.
Syaifuddin mengungkapkan, ratusan pelajar tidak mau lagi mengikuti PTM hampir merata di 33 Kabupaten/Kota di Sumut. Kecuali, Kota Medan, PTM akan dilaksanakan pekan depan.
"(untuk ke depannya) membangun komunikasi dengan orang tua untuk anaknya tetap mengikuti PTM," ucap Syaifuddin.
Dari 800 pelajar tidak mengikuti PTM, Syaifuddin mengatakan belum menerima secara detail dari Cabang Dinas Pendidikan Sumut, berapa jumlah pelajar tidak mengikuti PTM, karena sudah menikah.
"Belum saya data, baru menerima informasi saja. Saya punya Cabang Dinas yang berkomunikasi langsung dengan kepala sekolah. Jadi, belum terinci secara detail," kata Syaifuddin.
