- VIVA.co.id/Syarifudin Nasution
VIVA – Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) dengan nomor polisi BK 7693 DJ tujuan Surabaya, masuk jurang di wilayah Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi. Bus nahas itu sebelum masuk ke jurang sempat bertabrakan dengan truk tronton BK 8653 EL tujuan Pekanbaru.
Namun, beruntung kecelakaan itu tak ada korban jiwa. Seluruh penumpang bus sebanyak 40 orang dilaporkan selamat. Namun, penumpang mengalami trauma dan banyak yang mengalami luka lebam di sekujur tubuh.
Kapolres Kabupaten Tanjung Jabung Barat, AKBP Muharman Arta menjelaskan bus masuk jurang yang jaraknya lima meter dari jalan lintas. Ia tak menampik pemicunya karena tabrakan dengan truk tronton.
"Bus tersebut masuk jurang saat setelah bertabrakan dengan truk tronton," kata Muharman, Kamis, 11 November 2021.
Dia menyampaikan, kronologis awal kejadian saat itu truk tronton yang dikemudi Fauzi warga Simalungun, Sumatera Utara datang dari Jambi menuju Pekanbaru. Namun, sampai di tikungan jalan lintas timur Sumatera, truk tronton coba menyalip mobil di depan.
Penumpang bus yang masuk jurang di Jambi
- VIVA.co.id/Syarifudin Nasution
Pun, setelah menyalip, bus ALS mendadak datang dari arah berlawanan. Bus tersebut dikemudikan sopir bernama Landong, warga Kota Medan, Sumut. Tabrakan keras antar dua kendaraan besar itu tak terhindarkan. Bus ALS langsung terbalik masuk jurang.
"Kalau truk trontonnya di jalan lintas. Sedangkan bus ALS masuk jurang beserta penumpang ALS sebanyak 40 orang," jelas Muharman.
Sementara, Kapolsek Merlung AKP Marwi menyampaikan 40 penumpang bus selamat dan hanya mengalami luka-luka. Sebagian penumpang yang membutuhkan perawatan medis lebih lanjut di bawa ke rumah sakit terdekat di Merlung.
"Kejadian tersebut Kamis siang, 11 november 2021, sekitar pukul 10.30 wib. Diketahui mobil ALS berangkat dari Kota Medan tujuan Surabaya, mengalami kecelakaan dengan membawa penumpang kurang lebih 40 orang," tuturnya.
Adapun pengemudi truk tronton, Fauzi saat dikonfirmasi mengatakan ia tidak menyangka ada bus dari lawan arah saat ia memotong mobil di depan.
"Kejadian tepat di tikungan Merlung dan saya tidak tau kalau ada mobil dari lawan arah saat saya memotong mobil di depan saya," katanya.
