Khofifah Santuni Korban Erupsi Semeru Rp10 Juta

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Beri Santunan Korban Erupsi Semeru
Sumber :
  • VIVA/ Nur Faishal

VIVA – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan kepada keluarga korban Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru sebesar Rp10 juta per orang. 

137 Pesawat Batal Terbang Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Akhirnya Kembali Dibuka

Santunan diberikan saat menggelar tahlil dan doa bersama untuk korban bencana erupsi Gunung Semeru, di Balai Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, Lumajang, pada Senin malam, 6 Desember 2021.

Selain Khofifah, turut hadir dalam kegiatan itu di antaranya, Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Kepala Dinas Sosial Jatim Alwi, Kepala Pelaksana BPBD Jatim Budi Santoso, Kepala Biro Administrasi Pimpinan M Ali Kuncoro, dan sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat Pasirian.

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kini Kembali Normal usai Erupsi Gunung Ruang

"Insya Allah kita mampu melewati ujian ini dengan baik dan dengan ujian ini mudah-mudahan bagian dari cara Allah menaikkan kelas derajat kita, yakinlah Allah tidak akan memberi ujian yang kita tidak mampu menanggungnya," kata Khofifah.

Ia mengatakan, tahlilan dan doa bersama sengaja digelar untuk masyarakat korban meninggal dan juga hilang akibat erupsi Gunung Semeru. Saat yang sama juga mendoakan yang sedang dirawat di rumah sakit, agar lekas sembuh dan yang terdampak lainnya termasuk yang di pengungsian sabar, tabah dan kuat.

Khofifah Belum Komunikasi dengan PKB, Cak Imin Bilang Banyak Stok Kader

"Semoga mereka yang meninggal dalam kejadian ini husnul khotimah dan mendapat ampunan serta tempat terbaik di sisi Allah SWT. Dan, yang hilang bisa segera diketemukan, yang dirawat lekas sembuh dan yang mengungsi sabar, tabah dan kuat," jelasnya.

Sabar, Jangan Kembali ke Rumah Dulu

Kepada para pengungsi, Khofifah meminta untuk bersabar dan tabah serta mengikuti arahan petugas terkait untuk tetap bertahan sementara di pengungsian. Khofifah menyampaikan, para pengungsi agar jangan dulu kembali ke rumah jika kondisi belum aman benar.

"Pemerintah sangat memahami bahwa tinggal di pengungsian tidak seperti di rumah sendiri. Tapi saya mohon untuk sementara waktu bersabar. Insya Allah, pemerintah sangat mempedulikan nasib warga terdampak bencana," ujarnya.

Khofifah juga menceritakan bahwa Presiden RI Joko Widodo memberi perhatian yang luar biasa, juga Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin. Presiden mengirimkan utusan untuk melihat langsung kondisi penanganan bencana di Lumajang. 

Seperti Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Kapolri, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Efendi, Menteri Sosial Tri Rismaharini, serta Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.

"Bahkan Pak Presiden Joko Widodo berkenan datang langsung ke lokasi bencana (hari ini)," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya