Listyo Sigit Singgung Hastag Kritik Polri Saat Naikkan Pangkat 19 Pati

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • dok Polri

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali mengingatkan jajarannya terkait sempat muncul hastag belum lama ini yang mengkritik kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Menurut dia, hastag ini harus disikapi sebagai masukan untuk memperbaiki internal Polri agar tidak ada lagi yang melakukan pelanggaran.

Polri Jamin Keamanan dan Kelancaran Lalu Lintas di Tempat Wisata saat Libur Panjang

Hal itu disampaikan Sigit saat memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) tujuh Kapolda di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Rabu, 29 Desember 2021. Dia meminta agar kapolda yang dilantik ini bisa mengecek jajaran di bawahnya dengan turun langsung ke lapangan.

“Tanamkan itu setiap hari. Berikan contoh, turun ke lapangan, cek apakah semua berjalan dengan baik. Kalau ada kekurangan lakukan koreksi," kata Sigit.

Terpopuler: Oknum Polisi Aniaya Siswa, Mahasiswa Demo Rektor hingga Suami Mutilasi Istri

Sigit menegaskan Polri saat ini bukan institusi yang anti kritik. Dia bilang lembaga yang dipimpinnya itu siap menerima masukan dari masyarakat. 

Kata dia, masukan itu nanti jadi bahan evaluasi dan perbaikan menuju Polri yang semakin baik dan dicintai masyarakat. Ia meminta agar jajarannya tidak anti kritik.

Korlantas Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang via WhatsApp, Ini Alasannya

"Ada kritik dari masyarakat kita terima sebagai evaluasi untuk membawa institusi menjadi jauh lebih baik. Pertahankan Polri tidak anti-kritik. Tapi, kita terus berbenah menjadi organisasi yang modern dan organisasi yang selalu berubah menjadi organisasi yang lebih baik," ujarnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Photo :
  • dok Polri

Dia mengatakan perbaikan harus dilakukan ke depannya untuk mempertahankan tren positif Polri. Ia menyebut dari beberapa lembaga survei menempatkan Polri sebagai salah satu lembaga dipercaya masyarakat. Namun, ia meminta jangan terlena dengan survei tersebut.

“Tapi, jangan terlena dengan hasil survei yang sudah baik, itu harus dijadikan motivasi untuk terus mempertahankan yang baik dan memperbaiki kekurangan," sebut eks Kabareskrim tersebut.

"Ingat, tugas kita adalah memberikan pelayanan terhadap tugas pokok, yaitu melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Hal ini adalah doktrin dan tugas kita dari dulu,” jelas dia.

Maka itu, Sigit menegaskan bakal memberikan reward kepada anggota kepolisian yang memang bekerja keras, berprestasi dan bersungguh-sungguh dalam menjalani tugas melayani, serta mengayomi masyarakat.

Namun, sebaliknya, Sigit juga tidak  segan menjatuhi sanksi tegas kepada aparat yang melakukan pelanggaran atau bekerja tak sesuai dengan aturan. 

“Saya harap ini menjadi motivasi agar kedepan melakukan perbaikan dan terus ditingkatkan. Ini bagian tugas rekan-rekan, menjaga wibawa hukum dan institusi Polri," katanya.

Sebelumnya, jagad media sosial diramaikan dengan kemunculan tanda pagar atau tagar #PercumaLaporPolisi. Tagar ini sempat jadi trending di media sosial, beberapa waktu lalu. Selain itu, muncul juga tagar #No Viral No Justice.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya