- Andri Mardiansyah/ VIVA.
VIVA – Sopir bus penumpang PT Sipirok Nauli yang menabrak jembatan fly over Simpang Lapan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat Minggu pagi 30 Januari 2022 kemarin, hingga kini masih belum diketahui keberadaannya.
Pasca menabrakkan bus bernomor Polisi BB 7626 LH hingga terbelah dua dan menyebabkan belasan penumpang terluka, sopir pengganti yang diketahui bernama Manalu (33 tahun) itu, melarikan diri.
“Ya, sampai sekarang sopir yang mengemudikan Bus itu belum diketahui keberadaannya. Melarikan diri usai kejadian,” kata Kepala Bidang Humas Polda Sumatra Barat Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto, Senin, 31 Januari 2022.
Menurut Satake, saat ini yang bersangkutan masih diburu pihak Kepolisian Resor Padang Panjang. Ia pun mengimbau agar sopir bus tersebut segera menyerahkan diri untuk diproses lebih lanjut.
Sebelumnya Kasat Lantas Polres Padang Panjang Iptu Aldy Lazzuardy menjelaskan, bus penumpang asal Sumatera Utara tersebut datang dari arah kota Bukittinggi dengan tujuan Jambi.
Lantaran kondisi saat kejadian masih gelap dan sopir ini tidak mengetahui jalur atau jalan yang seharusnya dilalui oleh kendaraan besar, ia pun lalu melaju dan melintas di bawah jembatan fly over tersebut.
Yang mana kata Iptu Aldy Lazzuardy, kendaraan yang bisa melintas di bawah fly over itu, adalah kendaraan yang tingginya di bawah 2.2 meter. Sedangkan Bus ini memiliki tinggi mencapai 3,5 meter.
“Fly over itu hanya bisa dilewati kendaraan yang tingginya di bawah 2,2 meter. Sopir tidak mengetahui jalur yang seharusnya dilalui oleh kendaraan besar. Seluruh penumpang hanya mengalami luka ringan. Dibawa ke RSUD dan Rumah Sakit Yarsi Padang Panjang,” kata Iptu Aldy Lazzuardy.
Baca juga: Dugaan Penyebab Bus Tabrak Fly Over di Padang Panjang
