Banjir yang Genangi Satu Kelurahan di Kota Semarang Surut

Banjir melanda Kota Semarang pada Sabtu, 19 Februari 2022.
Sumber :
  • BNPB.

VIVA - Banjir yang menggenangi Kota Semarang, Jawa Tengah, sejak Jumat, 18 Februari 2022, telah surut pada, Sabtu, 19 Februari 2022. BPBD Kota Semarang menginformasikan surutnya genangan pada pukul 14.00 WIB. Cuaca di Kota Seramang tampak cerah.

Banjir Bandang Terjang Melawi Kalbar, 700 KK dari 17 Desa Terdampak

Banjir melanda Kota Semarang pada Sabtu, 19 Februari 2022.

Photo :
  • BNPB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang mencatat satu kelurahan terdampak yaitu di Kelurahan Mangkukulon, Kecamatan Tugu. Banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi dan mengakibatkan debit Sungai Plumbon meluap pada Jumat sore, sekitar pukul 16.00 WIB.

Banjir di OKU Sumsel Rendam 10 Kelurahan, 1 Jembatan Gantung Putus dan 1.695 KK Terdampak

"Sebanyak 113 KK atau 288 jiwa terdampak. Tidak ada korban luka atau warga yang mengungsi," Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, melalui keterangan persnya, Minggu, 20 Februari 2022.

Muhari mengatakan kerugian material meliputi rumah warga terdampak sejumlah 91 unit. BPBD tidak merinci tingkat kerusakan akibat banjir ini.

Inisiatif untuk Menekan Dampak Pemanasan Global Terus Dilakukan

"BPBD Kota Semarang telah melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pihak kelurahan terdampak," lanjut dia.

Banjir Kabupaten Enrekang

Sementara itu, peristiwa banjir juga melanda satu kelurahan di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Jumat lalu. Kejadian ini berlangsung setelah hujan lebat mengguyur Kecamatan Engkerang pada Jumat, 18 Februari 2022, pukul 05.30 setempat.

"Banjir tak terhindarkan setelah debit air Sungai Saddang di wilayah Enrekang meluap. Sebanyak 45 KK di Kelurahan Juppandang terdampak banjir tersebut," kata Muhari.

Selain menggenangi rumah warga, Muhari mengatakan banjir juga merendam 32 hektar lahan pertanian. Saat banjir terjadi tinggi muka air berkisar 30–50 cm.

Menyikapi kondisi ini, petugas BPBD Kabupaten Enrekang yang dibantu TNI, Polri, relawan dan aparat kecamatan bersiaga untuk mengantisipasi dampak buruk banjir.

Kesiapsiagaan dan Kewaspadaan

Melihat banjir di dua wilayah ini, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk mengantispasi potensi banjir susulan, khususnya di puncak musim hujan. Kedua wilayah ini merupakan wilayah yang memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Masyarakat dapat melihat tingkat bahaya dan risiko di wilayahnya melalui aplikasi inaRISK.

Berdasarkan prakiraan cuaca, wilayah Kota Semarang masih berpeluang hujan pada hari ini dengan intensitas ringan, sedangkan lusa Senin, 21 Februari 2022, berpeluang hujan sedang.

Secara umum, wilayah Jawa Tengah dan Sulawesi Selatan berpotensi hujan lebat yang disertai petir atau kilat dan angin kencang pada hari ini. Hal tersebut berdasarkan analisis BMKG pada dinamika atmosfer.

Pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan untuk siap siaga dalam menyiagakan personel maupun fasilitas untuk mendukung pelayanan darurat, seperti tempat evakuasi sementara dengan penerapan protokol kesehatan di tengah meningkatnya kasus COVID-19.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya