Kapolri: Vaksin Booster Biar Ramadhan, Halal Bihalal dan Mudik Kebal

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • VIVA / Andrew Tito (Jakarta)

VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan kunjungan kerja dan melihat langsung proses vaksinasi Booster yang diadakan Polres Metro Jakarta Barat yang bekerja sama dengan BEM dan Organisasi Kepemudaan (OKP) di Gelanggang Olahraga Universitas Trisakti, Jakarta, Selasa 29 Maret 2022.

3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi

Dalam kunjungannya tersebut, Kapolri mengatakan vaksinasi booster sangat diperlukan untuk kekebalan tubuh masyarakat dan tahan akan berbagai serangan penyakit di saat menjelang maupun saat berlangsungnya bulan suci Ramadhan.

"Kenapa ini menjadi hal penting, karena kita tahu bahwa saat ini kita akan memasuki bulan Ramadan dan Pemerintah sudah mengumumkan bahwa aktivitas di bulan Ramadan diberlakukan normal," Kapolri saat kunjungannya di gerai vaksinasi Booster di Kampus Trisaksi Jakarta Barat, Selasa 29 Maret 2022.

4 Jenderal yang Berani Menentang Soeharto, Keluarga Dipersulit hingga Dicopot Jabatan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Photo :
  • VIVA / Andrew Tito (Jakarta)

Kapolri menjelaskan dengan percepatan vaksinasi booster yang dilakukan kepada masyaratakat dan dapat meningkat imun tubuh, maka kekhawatiran akan penyebaran virus Covid-19 di saat bukan Ramadhan dapat teratasi.

Ninja Xpress: Pengiriman Paket Melonjak 20 Persen saat Ramadhan 2024

"Oleh karena itu menghadapi bulan Ramadan saya minta akselerasi vaksinasi terus ditingkatkan khususnya vaksin booster ketiga. Sehingga pada saat rangkaian kegiatan di bulan Ramadan, kegiatan Halal bihalal, kegiatan mudik semua dalam kondisi betul-betul memiliki kekebalan atau imunitas," ujarnya.

Kapolri juga ingatkan masyarakat akan pentingnya melengkapi vaksinasi dengan umpama warga telah melengkapi vaksinasi di dosis II, maka akan memiliki kekebalan terhadap Covid-19 sekira 60 hingga 70 persen dan bahkan 90 persen

"Sehingga tentunya kita dorong bagaimana kita bisa mempercepat vaksin booster. Sehingga masyarakat kita mendapatkan imunitas kekebalan minimal 90 persen. Dan ini terus menerus harus kita lakukan," ujarnya.

Diketahui kegiatan vaksinasi booster yang dilakukan Kepolisian tersebut juga diselenggarakan secara serentak di 5.225 titik pada 34 Provinsi di seluruh Indonesia dengan jumlah target vaksinasi secara nasional yang dilaksanakan pada hari ini sebanyak 1.129.668, yang terdiri untuk dosis I, dosis II dan dosis III atau booster.

"Target kita hari ini, kita laksanakan vaksinasi serentak gabungan dengan 34 wilayah atau provinsi, harapannya kita bisa berada di angka minimal 1.129.668" ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya