- VIVA/Yandi Deslatama
VIVA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya mengimbau masyarakat untuk melakukan perjalanan kembali dari kampung halaman lebih awal. Hal itu dia sampaikan agar masyarakat terhindar dari kemacetan di jalan tol, jalan nasional maupun kepadatan di pelabuhan seperti di Merak-Bakauheni.
Pihak Kepolisian juga memberikan imbauan agar masyarakat dapat mempertimbangkan kembali untuk pulang lebih awal agar terhindar dari puncak arus balik yang cukup tinggi.
“Kami juga akan tentunya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang nanti akan melaksanakan kegiatan arus balik perlu dipertimbangkan bahwa kalau kita menggantungkan nanti pada tanggal 6, 7, dan 8 (Mei) itu juga nanti akan terjadi puncak arus balik yang cukup tinggi,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menjelang arus balik mudik 2022 dalam Instagram @ntmc_polri, Selasa 3 Mei 2022.
Selain mengimbau untuk pulang lebih awal dari kampung halaman, Firman juga menyarankan apabila masih memiliki cuti maka bisa kembali dari kampung halaman setelah tanggal 9 Mei 2022 saja.
“Oleh karena itu mungkin bisa dipertimbangkan setelah melakukan silahturahmi dengan keluarga, bisa dimanfaatkan waktu juga untuk pulang lebih awal, kalau memang waktunya cukup bagi yang cuti bisa menggunakan pulang setelah tanggal 9. Sekali lagi untuk kenyamanan kita semua,” tambahnya.
Sebelumnya diketahui mudik Lebaran pada tahun ini setidaknya dilakukan oleh 85,5 juta orang yang melakukan perjalanan mudik. Selain itu ada 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor yang digunakan untuk melakukan perjalanan mudik tahun ini.
Kemacetan sempat terjadi di tol akibat adanya one way. Namun perjalanan Idul Fitri 2022 relatif aman hingga hari kedua pada Lebaran 2022.
Musim Mudik Lebaran 2024, TPI Imigrasi Soetta Catat Pergerakan Penumpang Naik 10 Persen
Kenaikan jumlah penumpang itu yang pergi meninggalkan Indonesia atau ke luar negeri.
