- VIVA/Satria Zulfikar
VIVA – Kasus video call sex aparatur sipil negara (ASN) perempuan di Lombok Utara terus diselidiki polisi. Terbaru, Polda NTB telah mengantongi identitas pria dalam video tersebut.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto, mengatakan pelaku pria dalam video tersebut sudah berhasil diidentifikasi dan akan dilakukan penyelidikan untuk mengetahui keberadaannya.
"Kita sudah tahu identitasnya. Pelaku sudah kita tahu, nanti kita informasikan. Intinya sudah mengetahui identitas pelaku," kata Artanto, Jumat malam, 10 Juni 2022.
Baca juga: Bikin Heboh Lagi, Menteri Basuki Belajar Jadi Pengendali Api
Sebelumnya, tersebar video seorang ASN perempuan berinisial RA tengah melakukan video call sex bersama seorang pria. Mereka secara vulgar terlihat dalam video tersebut.
Diduga usai video call dilakukan, pelaku pria dalam video memeras RA dan mengancam akan menyebarkan videonya. Video tersebut kemudian beredar. Itu membuat RA melapor ke Polda NTB.
Ilustrasi video call.
- U-Report
"Kita sudah melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. RA melapor korban pemerasan," katanya.
Polisi mengatensi kasus tersebut begitu menerima laporan RA. Hingga kini Ditreskrimsus Polda NTB khususnya bidang Cyber melakukan penyelidikan atas kasus yang sempat membuat heboh tersebut.
Tak Punya Duit Buat Open BO, Pedagang Siomay Kalap Curi 675 Celana Dalam Wanita
Seorang pedagang siomay dipergoki warga karena kedapatan mencuri celana dalam (CD) wanita. Pria bernama Jeri (32) itu mengaku sudah mencuri ratusan celana dalam wanita.
