Kuasa Hukum Keluarga Sambo: Media Jangan Berspekulasi

Kuasa hukum Keluarga Irjen Ferdy Sambo datangi Dewan Pers
Sumber :
  • VIVA / Rahmat Fatahillah Ilham

VIVA Nasional - Kuasa hukum keluarga Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, Arman Hanis, berkonsultasi ke Dewan Pers soal pemberitaan baku tembak antarpolisi yang terjadi di rumah kliennya. 

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Menurut Arman, dia menilai pemberitaan yang terjadi mengenai kasus tersebut sudah melebar. Bahkan, katanya, banyak media yang membuat spekulasi sendiri. Berdasarkan hal itu, Arman bersama empat pengacara keluarga Ferdy Sambo pun mendatangi Dewan Pers. 

"Kami datang ke sini untuk berkonsultasi mengenai beberapa berita yang makin melebar ke mana-mana," kata Arman dalam keterangannya di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Jumat, 15 Juli 2022.

Prabowo Lempar Guyon soal Pers: Kadang-kadang Kalian Meresahkan Pimpinan Politik

Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Ferdy Sambo setelah peristiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Juli 2022.

Photo :
  • ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

Kemudian, Arman kembali menegaskan bahwa maksud kedatangannya ke Dewan Pers bukan untuk memprotes pemberitaan media mana pun, melainkan hanya untuk berkonsultasi dan meminta Dewan Pers untuk mengeluarkan imbauan agar media tetap mematuhi aturan yang ada. 

KPK Ungkap Nilai TPPU Eko Darmanto usai Jadi Tersangka, Nilainya Gak Main-main

"Jadi, temen-temen, saya ke sini bukan untuk dalam rangka protes keberatan terhadap berita-berita yang ada. Kami datang ke sini untuk berkonsultasi dan meminta imbauan kepada Dewan Pers agar mengeluarkan imbauan ke teman-teman media agar sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik," katanya.

Namun, ketika ditanyakan berita seperti apa yang mengandung spekulasi, Arman tidak dapat memerinci. Hal tersebut ditambahkan oleh Ketua Komisi Pengaduan Dewan Pers, Yadi Hendriana, dan dia mengatakan hal yang sama.

"Penjelasan Mabes Polri, ya, gitu yang ditulis, tidak boleh berspekulasi lebih jauh. Artinya, spekulasi lebih jauh kan banyak terjadi, artinya kita belum tahu bener atau enggak," ujarnya.

"Intinya, teman-teman kita punya pedoman, apa yang dilakukan Pak Arman sudah sangat betul, sangat menyentuh pers kita saat ini," tambahnya.

Yadi menegaskan, kedatangan tim kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo tersebut tidak menuduh rekan menyalahkan pemberitaan media massa. "Bahwa dalam rangka beliau ke sini berkonsultasi, dan berdiskusi supaya kasusnya tidak kemudian dibawa ke mana-mana, jadi udah clear, bukan menuduh teman-teman pers, jadi udah clear, ya, tidak mengadu juga."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya