Riza Patria: Peningkatan Kemiskinan Tak Hanya di DKI tapi se-Indonesia
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA Nasional – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan bahwa tingkat kemiskinan di Jakarta bertambah sebanyak 3.750 orang, dan fakta itu karena masih akibat pandemi COVID-19.
“Jadi peningkatan kemiskinan tidak hanya di DKI tetapi seluruh Indonesia itu disebabkan karena pandemi COVID-19 yang lebih dari dua tahun,” kata Ahmad Riza Patria di Jakarta, Jumat, 15 Juli 2022.
Kini Pemerintah Provinsi DKI, katanya, sedang menyiapkan berbagai program dan solusi untuk mendorong ekonomi masyarakat. Program untuk mengurangi inflasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi serta membuka lapangan pekerjaan.
Ilustrasi Kemiskinan, Penghuni Pinggiran Rel Kereta Api
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
Riza menjelaskan bahwa kolaborasi dengan pemerintah pusat mampu mengendalikan COVID-19 dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta inflasi yang lebih rendah dibandingkan dengan negara lain.
“Kita menjadi negara yang baik dalam rangka mengatasi dan mengendalikan COVID-19 dan juga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” kata dia.
Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta sebelumnya mengungkapkan jumlah penduduk miskin di Ibu Kota bertambah 3.750 orang atau sekitar 4,69 persen dari total jumlah penduduk Jakarta, berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) pada Maret 2022.
Kemenkes: Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Waspadai COVID-19 Varian KP.1 dan KP.2
Kementerian Kesehatan mengingatkan, meski COVID-19 varian KP.1 dan KP.2 tak ada bukti menyebabkan sakit berat, tetap perlu menerapkan protokol kesehatan guna pencegahan.
