Kembali Dari Rusia, Luhut: Belum Ada Kepastian Kapan Perang Selesai
- Tangkapan layar Anisa Aulia/ VIVA.
VIVA Nasional – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan kunjungan kerja ke Rusia. Luhut mengaku bahwa dirinya baru kembali dari rusia pada Kamis malam 5 Agustus 2022.
Luhut mengungkapkan hal tersebut saat berbicara dalam acara Silaturrahmi Nasional Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat atau PPAD di Sentul, Jawa Barat. Menurut Luhut kunjungan dirinya ke Rusia atas perintah Presiden Jokowi.
"Tadi malam saya baru kembali dari Rusia, diperintahkan oleh Presiden dan juga mencoba mengatasi defisit kita yang Rp 502 triliun tadi dengan beberapa langkah yang menurut kami hasilnya sangat baik," kata Luhut di Sentul, Jumat siang.
Ilustrasi krisis ekonomi
Luhut mengatakan sejumlah agendanya di Rusia berjalan dengan lancar dan hasil dari pertemuan telah disampaikan kepada Jokowi. Namun dia tak merinci lebih lanjut mengenai itu.
"Dan tadi malam kami sudah melaporkan kepada Bapak Presiden," kata Luhut.
Dalam kesempatan itu, Luhut menyebut saat ini situasi dunia tengah menghadapi berbagai macam permasalahan besar. Selain masih berhadapan dengan Pandemi COVID-19, dunia juga tengah menghadapi adanya dampak negatif dari perang Rusia dan Ukraina.
Menurut Luhut, Indonesia harus mempersiapkan segala kebijakan yang tepat untuk mengantisipasi dampak negatif dari perang ini. Sebab, menurut Luhut, belum diketahui kapan perang Rusia dan Ukraina akan berakhir.
"Dunia juga dihadapkan pada perang Ukraine dengan Rusia. Kalau Anda lihat perang Ukraine dengan Rusia ini, kemarin saya di Rusia di Moskow saya bicara dengan Deputy Prime Ministernya, kita juga bicarakan soal ini, belum ada kepastian kapan akan selesai," kata Luhut
VIVA Militer: Konvoi kendaraan perang militer Rusia di Belarus
- pravda.com.ua
Luhut mengatakan, Indonesia harus membuat kebijakan yang lugas untuk mencegah terjadinya perburukan ekonomi akibat perang ini. Sebab menurut Luhut, dampak perang Rusia dan Ukraina akan dirasakan semua negara di dunia.
"Jadi Ukraine war dengan Rusia ini kita belum tahu kapan akan selesai. Dan ini punya dampak ekonomi yang luas ke seluruh dunia itu sebabnya kita harus lugas membuat policy ekonomi kita, sehingga keadaan ekonomi kita sekarang yang masih baik ini bisa kita pertahankan terus ke depan," ujar Luhut
