PPATK Temukan Rekening 'Aneh' Petinggi Polri

Ketua PPATK Yunus Husein
Sumber :
  • Antara/ Ismar Patrizki

VIVAnews - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah menyerahkan hasil analisis terkait Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) kepada Kepolisian RI dan Kejaksaan Agung. Laporan memuat data rinci tentang berbagai transaksi mencurigakan di rekening milik sejumlah perwira kepolisian.

"Nilai transaksi tidak sesuai dengan profil terlapor dan tidak ditemukan adanya underlying transaction yang dapat menjadi dasar logis dilakukannya transaksi," kata Ketua PPATK, Yunus Husein, dalam rapat dengan Komisi Hukum DPR, Selasa, 18 Mei 2010.

Menurut Yunus, nilai rekening itu tidaklah sebesar yang diduga orang. Nilainya tidak lebih dari Rp 95 miliar. Rekening-rekening mencurigakan itu milik lebih dari 15 orang perwira Kepolisian RI. "Mulai dari brigadir sampai perwira tinggi, anggota aktif sampai nonaktif," ujar Yunus.

Usai pertemuan tertutup dengan mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Komisaris Jenderal Susno Duadji, beberapa waktu lalu, Ketua Komisi Hukum DPR, Benny K. Harman, mengungkap ihwal seorang petinggi kepolisian berinisial 'MP' yang diduga memiliki rekening mencurigakan. MP disebut-sebut jenderal bintang tiga yang diduga memiliki hubungan dekat dengan tersangka makelar kasus di Mabes Polri, Sjahril Djohan. (kd)

Jokowi Beri Sinyal Kelanjutan Insentif Mobil Hybrid
[dok. PT Tata Metal Lestari (Tatalogam Group)]

Produk Baja Lapis RI Siap Ekspansi ke Pasar Konstruksi Australia

Salah satu produsen baja lapis Zinc Aluminium terbesar di Indonesia, PT Tata Metal Lestari (Tatalogam Group), siap berekspansi ke pasar global dengan produk-produk andala

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024