Pembangunan Kantor Presiden dan Istana Negara di IKN Dijamin Selesai 2024
- Tangkapan kamera @suharsomonoarfa.
VIVA Nasional – Kantor Presiden dan Istana Negara menjadi dua bangunan yang terlebih dahulu akan dibangun di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. PT PP selaku kontraktor yang akan menggarap pembangunan itu memastikan Pembangunan kedua bangunan itu akan selesai tepat waktu, yakni pada tahun 2024 mendatang.
Presiden Komisaris PT PP, Andi Gani Nena Wea mengatakan pihaknya akan menyelesaikan target pembangunan tidak ngaret alias tepat waktu. Menurut Andi Gani, setelah Kantor Presiden berdiri, bangunan Kedua, yang akan dibangun adalah gedung istana negara dan lapangan upacara pada kawasan istana kepresidenan.
Presiden Jokowi tinjau pembangunan infrastruktur di IKN
- Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Lapangan upacara yang akan dibangun di Kawasan Istana tersebut rencananya akan digunakan sebagai lokasi upacara HUT RI ke 79 pada 17 Agustus 2024 mendatang. "PT PP akan berupaya menyelesaikan target pembangunan tepat waktu," kata dia dalam keterangan yang diterima hari ini Rabu 2 November 2022.
Pria yang juga presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) ini mengatakan, bukan tanpa alasan dia menyebut pembangunan dua gedung di IKN itu bakal selesai tepat waktu dibawah PT PP. Sebab, Andi Gani mengklaim, ada proyek-proyek besar lainnya yang bisa diselesaikan lebih cepat oleh pihaknya dari target waktu yang biasanya ditentukan.
Meski memastikan bakal selesai sesuai target, Andi Gani mengatakan masalah keselamatan kerja menjadi kewajiban yang harus dijalankan saat proyek pembangunan mulai dilaksanakan. Hal ini tidak akan diabaikan pihaknya.
Kata dia, PT PP bangga atas kepercayaan negara untuk membangun Istana Kepresidenan di IKN. Ia menuturkan, saat ini PP masih berpartisipasi dalam beberapa lelang proyek di IKN.
"Masalah keselamatan kerja juga menjadi kewajiban yang harus dijalankan saat proyek pembangunan mulai dilaksanakan," pungkasnya
Rancangan kawasan dan bangunan gedung di IKN Nusantara.
- Dok. PUPR
Sebelumnya diberitakan, PT PP (Persero) Tbk kembali memenangkan dua kontrak baru di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. Kontrak tersebut senilai Rp 2,9 triliun.
Corporate Secretary PTPP Bakhtiyar Efendi menjelaskan kedua proyek tersebut adalah pembangunan bangunan gedung kantor presiden kawasan istana kepresidenan senilai Rp 1,56 triliun. Serta pembangunan bangunan gedung istana negara dan lapangan upacara pada kawasan istana kepresidenan senilai Rp 1,34 triliun.
PTPP, lanjut Bakhtiyar, menjadi leader konsorsium dalam pekerjaan dua proyek ini dengan masing-masing porsi sebesar 55 persen.
“Dengan bertambahnya dua proyek ini, PTPP telah mendapatkan total enam proyek senilai Rp 2,9 Triliun dan menjadi kontraktor dengan perolehan nilai kontrak terbanyak di IKN saat ini," kata Bakhtiyar dalam keterangannya, Senin 31 Oktober 2022.
