KPK: Buru Harun Masiku Tidak Seperti Mencari Alamat

Kepala Bagian Pemberitaan atau Juru Bicara KPK Ali Fikri
Sumber :
  • ANTARA

VIVA Nasional – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mencari informasi dalam mengejar keberadaan salah satu buronannya, yaitu Harun Masiku. Meski sampai saat ini, KPK belum dapat mengungkapkan ke publik mengenai strategi yang diterapkan untuk melacak keberadaan Harun.

Wakil Ketua KPK Dilaporkan ke Dewas Terkait Pelanggaran Etik

"Strategi mencarinya seperti apa di lapangan, ada di mana, tentu tidak bisa kami sampaikan," ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Sabtu 14 Januari 2023.

Ali mengatakan, upaya mengejar buronan adalah giat yang bersifat dinamis. Maksudnya, tidak semudah mencari alamat yang telah pasti posisinya.

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, KPK: Itu Keputusan Sendiri bukan Kolektif Kolegial

"Tidak statis seperti halnya mencari alamat misalnya. Karena itu alamat kan statis, jelas. Tapi kalau dinamis, orang seperti ini kan terus bergerak," tutur Ali.

Laporkan Albertina Ho ke Dewas KPK, Nawawi: Itu Sepenuhnya Sikap Nurul Ghufron

Tak hanya itu, Ali juga menyampaikan bahwa KPK turut fokus mengejar buronan lainnya. KPK tidak hanya fokus ke salah satu buronnya, Harun Masiku. KPK diketahui tengah mengejar lima buronan yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), salah satunya yakni Harun.

“Semuanya terus kami kejar. Kami lakukan upaya-upaya untuk menangkapnya untuk dibawa kepada proses persidangan. Kelimanya kami cari," ungkap Ali.

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan buron Harun Masiku terakhir terdeteksi keberadaannya ada di luar negeri

"(Keberadaan terakhir) ada di luar negeri. Informasi yang kita terima begitu," kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu, Jumat 6 Januari 2023.

Harun Masiku

Photo :
  • Istimewa

Mendapat informasi tersebut, lembaga pemberantas korupsi itu langsung melakukan koordinasi dengan beberapa agensi atau stakeholder di luar negeri untuk melakukan pencarian terhadap Harun Masiku.

"Jadi kita masih koordinasi dengan beberapa agensi dari luar negeri," katanya.

Dalam perkara ini Harun merupakan politisi PDI Perjuangan (PDIP) yang menjadi tersangka kasus dugaan suap pergantian antar-waktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024. Dia diduga menyuap komisioner KPU saat itu, Wahyu Setiawan supaya dapat ditetapkan sebagai anggota DPR. 

Adapun saat ini nama Harun sudah masuk dalam DPO. Ketua KPK Firli Bahuri mengklaim pihaknya masih mencari keberadaan mantan calon legislatif dari PDIP tersebut.

"Kami tetap komitmen cari sampai kapanpun," kata Firli kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, 30 Juni 2022.

Firli berdalih, lembaganya telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mencari Harun Masiku. KPK bekerja sama dengan Kementerian Hukum dan HAM dan Polri untuk pecarian dalam negeri.

Sedangkan untuk mencari Harun Masiku di luar negeri, KPK sudah bekerjasama dengan Interpol. "Termasuk jejaring kerja sama dengan Kemenlu dan perwakilan Indonesia yang ada di luar negeri," ujar Firli.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya