Jokowi Ungkap Sempat Ada Usulan Buat Buffer Zone di Area Depo Pertamina Plumpang
- Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pada tahun 2019 lalu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pernah mengusulkan pembangunan buffer zone alias area penyangga Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Tapi, rencana itu belum sampai ke titik mencari solusi untuk warga sekitar. Sehingga, dia memerintahkan agar solusinya segera dicari. Dirinya pun memerintahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
"Dulu memang sudah direncanakan untuk dibuat air di kanan kirinya, sungai, tetapi memang belum sampai kepada titik mencarikan solusi bagi penduduknya yang ada disitu. Tanah Merahnya ini kan padat dan penuh. Semuanya harus dicarikan solusi. Saya kira keamanan masyarakat, keselamatan masyarakat harus menjadi titik yang utama," kata dia kepada wartawan, Minggu 5 Maret 2023.
Dia menjelaskan bahwa lokasi warga di dekat Depo Pertamina Plumpang merupakan kawasan yang berbahaya. Bukan cuma di sana, Jokowi minta dilakukan audit di sejumlah lokasi serupa di Indonesia. Sebab hal ini menyangkut nyawa manusia. Jokowi mau dalam dua hari kedepan Pertamina dan Pemprov DKI Jakarta segera menentukan solusinya.
"Tapi, memang zona ini memang harusnya zona air, entah dibuat sungai entah dibuat.. harus melindungi dari objek vital yang kita miliki. Karena, barang-barang didalamnya barang-barang yang sangat bahaya, berdekatan dengan masyarakat, apalagi dengan pemukiman penduduk," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo mengaku telah memerintahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono segera cari solusi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
"Saya sudah perintahkan kepada Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian yang terjadi di Plumpang. Terutama, karena ini zona yang bahaya," ujar dia kepada wartawan, Minggu 5 Maret 2023.
Eks Gubenur DKI Jakarta ini mengatakan, pemukiman warga terdampak kebakaran dekat Depo sudah tidak bisa lagi ditinggali karena lokasi yang berbahaya. Dia mencontohkan, warga bisa dipindahkan ke lokasi relokasi atau Deponya yang dipindahkan.
"Tidak bisa lagi ditinggali, tetapi harus ada solusinya. Bisa saja Plumpangnya digeser ke reklamasi atau penduduknya yang digeser ke relokasi," katanya.