Istana Jelaskan Soal Jokowi Ajak Prabowo ke Tambak Udang dan Panen Raya di Jateng
- Twitter @ganjarpranowo
VIVA Nasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Jawa Tengah pada Kamis, 9 Maret 2023. Padahal, Jokowi kegiatannya meresmikan tambak udang kawasan di Desa Plesung dan panen raya di Desa Lajer, Kabupaten Kebumen.
Selain Prabowo, ada Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Lalu, kenapa Prabowo mendampingi Presiden Jokowi padahal kegiatannya tambak udang dan panen raya yang bukan tupoksi Kementerian Pertahanan?
Menhan Prabowo Subianto (tengah) bertemu dengan Ganjar Pranowo di Kebumen.
- Twitter @ganjarpranowo
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin menjelaskan, Presiden Jokowi mengajak Prabowo karena memang memiliki agenda kerja ke Magelang, Jawa Tengah pada Kamis siang. Menurut dia, Presiden Jokowi ingin Prabowo memahami masalah-masalah yang dihadapi petani di lapangan.
"Hal ini perlu diketahui Pak Prabowo mengingat beliau juga diberi tugas menangani food estate di Kalimantan Tengah. Selain itu, tidak sedikit juga masyarakat yang ada di pulau terluar yang memilih profesi sebagai petani," kata Bey saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis, 9 Maret 2023.
Untuk tambak udang, kata Bey, Presiden Jokowi ingin agar Prabowo dapat melihat peluang di pulau-pulau terluar yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. "Mengingat, pulau terluar itu juga menjadi pertahanan negara," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tambak udang berbasis kawasan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah pada Kamis, 9 Maret 2023. Menurut Jokowi, tambak udang berbasis kawasan ini digarap di tanah seluas 60 hektar dengan anggaran ratusan miliaran rupiah.
“Kita akan meresmikan tambak budidaya udang di Kabupaten Kebumen. Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim, pada siang hari ini saya resmikan tambak budidaya udang berbasis kawasan di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah,” kata Jokowi dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi mengungkap tambak udang berbasis kawasan ini telah diselesaikan kurang lebih 60 hektar, dan diharapkan udang yang dihasilkan per 1 hektarnya sekitar 40 ton. “Kawasan budidaya udang ini menghabiskan anggaran sebesar Rp175 miliar,” ujarnya.
Menhan Prabowo Subianto (dua dari depan) bersama Ganjar Pranowo di Kebumen.
- Istimewa
Maka dari itu, Jokowi berharap kawasan budidaya udang di Kabupaten Kebumen ini bisa menjadi contoh dan diterapkan untuk kabupaten atau provinsi lainnya. Sehingga, manajemen modern yang dilihat sekarang ini bisa nantinya dicopy untuk diterapkan di daerah lain.
“Kita harapkan ini menjadi sebuah contoh yang baik bagi budidaya udang vaname yang memerlukan kebersihan air, yang memerlukan betul-betul manajemen yang detail dan saya harapkan ini menjadi contoh bagi kita semua,” pungkasnya.
Dalam peresmian tersebut, Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Kabinet, Pramono Anung; Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto; dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
