Agustus Suhu di Malang Diprediksi di Bawah 14 Derajat Celcius, Siapkan Pakaian Tebal!
- VIVA/Lucky Aditya
Malang – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi, Karangploso Malang memprediksi suhu di wilayah Malang Raya akan menyentuh titik terendahnya hingga di bawah 14 derajat celcius.
Puncak suhu dingin bakal terjadi pada awal Agustus 2023 ini. Saat ini, berdasarkan catatan dari BMKG Juanda suhu udara di wilayah Malang Raya saat ini berada di angka 17 hingga 14 derajat celcius.
Prakirawan BMKG Stasiun Klimatologi Malang, Ahmad Lutfi mengatakan bahwa kondisi suhu udara ekstrem akan masuk di wilayah Malang Raya ketika memasuki puncak musim kemarau.
Suhu dingin yang biasa disebut bediding ini disebabkan oleh siklus musiman yang ditandai dengan aktifnya angin muson timur yang bersifat kering dan dingin.
“Suhu terdingin umumnya terjadi pada bulan Agustus seiring memasuki puncak musim kemarau. Suhu ini akan mempengaruhi indeks kenyamanan tubuh. Terutama waspada bagi yang masuk kategori lansia,” kata Lutfi, Selasa, 25 Juli 2023.
Disisi lain puncak suhu dingin akan memunculkan fenomena frost atau embun upas di daerah dataran tinggi seperti di kawasan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
"Munculnya embun upas di daerah dataran tinggi bisa menyebabkan tanaman layu dan mati. Fenomena ini juga berpotensi menyebabkan kematian bagi hewan ternak khususnya unggas,” ujar Lutfi.
Sementara itu salah satu warga Malang yakni Theo Hidayat mengaku menyiapkan pakaian tebal untuk menghadapi puncak suhu dingin Agustus mendatang. Warga Perumahan Iconic Residence, Dau, Kabupaten Malang bahkan sudah merasakan suhu dingin dalam satu pekan terakhir ini.
"Saya sudah merasakan suhu dingin mulai sekarang, ya satu pekan terakhir ini. Biasanya habis Maghrib linu lutut ini. Bahkan saya mandi sekali pagi aja. Saya tidak bisa bayangkan Agustus seperti apa. Antisipasi ya pakai pakaian tebal saat malam hari," tutur Theo.
Mensos Risma Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan dampak Gempa 6,2 Magnitudo di Aceh
Menteri Sosial Risma mengungkapkan belum ada laporan tentang kerusakan yang diakibatkan oleh gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo di Kabupaten Simeulue, Aceh.
