KPK Sebut Ada Tersangka dalam Kasus Pembangunan Gedung Pemkab Lamongan

Juru bicara KPK Ali Fikri
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana

Surabaya - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri, menyampaikan bahwa penyidik sudah menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pada proyek pembangunan gedung Pemerintah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Empat Tersangka Pembubaran Ibadah dan Pengeroyokan di Tangerang Terancam 10 Tahun Penjara

Namun, jubir KPK belum mau menyebutkan siapa dan berapa tersangka dalam kasus tersebut.

“Untuk [kasus pembangunan gedung pemkab] Lamongan, KPK memang melakukan proses penyidikan, yang artinya sudah ada tersangkanya,” kata Ali Fikri seusai acara bincang media di Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu, 20 September 2023.

Usai Geledah Ruang Kerja, KPK Panggil Lagi Sekjen DPR Indra Iskandar

Gedung KPK (Foto Ilustrasi)

Photo :
  • KPK.go.id

Berbeda dengan lembaga penegak hukum lainnya, Ali mengatakan bahwa di KPK begitu satu kasus naik ke tahap penyidikan itu dibarengi dengan penetapan tersangka. Itu belum tentu berlaku pada proses penanganan kasus di Kepolisian atau Kejaksaan.

Usut Kasus Pungli Rutan, KPK Panggil Mantan Wakil Ketua DPR

“Ketika proses naik pada penyidikan, maka dipastikan sudah ada tersangkanya. Itu sistim kerja yang di KPK. Berbeda dengan penegak hukum lain. Di penegak hukum lain, proses penyidikan belum tentu ada tersangkanya, karena nanti [ketika penyidikan] ada langkah berikutnya, yaitu penetapan tersangka,” ujar Ali.

Sayang, dia tidak mau membocorkan siapa, berapa, dan apa jabatan tersangka yang sudah ditetapkan penyidik di kasus pembangunan gedung Pemkab Lamongan. Adapun siapa tersangkanya nanti pada saatnya pasti akan kami sampaikan,” tandas Ali.

Saat ini, lanjut dia, penyidik terus melakukan pengumpulan bukti untuk menguatkan konstruksi hukum dalam kasus tersebut. Sepanjang Rabu tadi, kata Ali, sebanyak 14 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lamongan diperiksa di kantor BPKP Jatim di Raya Juanda, Sidoarjo.

Penyidikan dugaan korupsi di lingkungan Pemkab Lamongan mencuat ke permukaan setelah tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di lingkuan pemkab setempat beberapa hari lalu. Sejumlah dokumen disita dalam penggeledahan tersebut. Selain itu, KPK juga memeriksa sejumlah pejabat, termasuk Yuhronur Efendi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya