Rais Aam PBNU Kenang Kenal Prabowo Sejak 1996, Doakan Sukses Jalankan Pemerintahan

Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar dan Prabowo Subianto (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta - Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar mendoakan agar pemerintahan presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto nanti sukses menjalankan amanat yang besar dan penuh tantangan selama lima tahun ke depan.

Wawancara dengan Al Jazeera, Prabowo Beberkan Alasan Mendesaknya Program Makan Siang-Susu Gratis

"Kita doakan beliau bisa menjalankan amanat yang besar, berat, dan penuh tantangan ini sukses," kata Miftachul Akhyar saat acara halalbihalal PBNU di Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024.

Rais Syuriah PBNU KH Miftachul Akhyar di Muktamar NU ke-34 di Lampung

Photo :
  • YouTube Sekretariat Presiden
Gerindra Sebut Jokowi Dimungkinkan Jadi Penasihat Presiden Terpilih Prabowo

Ia lalu mengungkapkan perkataan ulama Imam Ahmad bin Hanbal Rahimahullah, betapa pentingnya mendoakan dan berharap pemimpin yang adil. Pemimpin yang adil akan membawa keberkahan hidup dunia dan akhirat.

"Kalau saya punya doa yang mustajab, doa itu akan saya hadiahkan kepada pejabat pemerintah, kepada penguasa, karena kalau didoakan, lalu melaksanakan tugas dengan baik yang merasakan adalah rakyat semuanya," kata dia.

Gerindra Buka Peluang Revisi UU Kementerian Negara: Setiap Pemerintahan Punya Tantangan Berbeda

Prabowo juga didoakan menjadi seorang pemimpin yang mampu berlaku adil untuk rakyatnya selama lima tahun ke depan. Ia meyakini, langkah perjuangan yang dimulai dengan kebaikan akan mendapatkan keberkahan.

"Dengan kekayaan yang dimiliki negara kita keberkahan akan merata. Orang yang memulai langkah perjuangannya dengan kebaikan, maka dia akan merasakan pada akhir amanahnya juga cemerlang. Semoga ini bisa didapatkan oleh Prabowo-Gibran," ujar dia.

Ia pun mengatakan sangat bersyukur Prabowo terpilih menjadi pemimpin negeri. Ia mengaku sudah sangat mengenal sosok Prabowo sejak dirinya masih menjadi pengurus PBNU Jakarta Timur dan menjabat sebagai wakil Rais Aam.

"Saya kenal lama dengan beliau sejak saya di PBNU Jakarta Timur, masih wakil Rais Aam, mungkin pada 1996-1997 beliau datang memenuhi undangan seminar di PBNU. Saya mendengar betapa arahan-arahan luar biasa, cemerlang, dan sangat dibutuhkan di masa-masa yang akan datang," kata dia.

Presiden terpilih Prabowo Subianto (Dok. Istimewa)

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Selain itu, Miftachul Akhyar juga kagum dengan Prabowo yang selalu berkomitmen untuk mendapatkan bimbingan dan arahan dari NU.

"Bahkan tahun 2013 saya pernah diundang di Hambalang bersama beliau. Saat itu beliau menyatakan semua anggota dewan dari fraksi Gerindra disuruh sowan ke PBNU, minta arahan dari PBNU," kenang dia. 

"Ini saya enggak habis berpikir Gerindra partai yang tidak lahir dari PBNU, tapi begitu terasa rasa NU-nya dan rasa selalu ingin mendapat bimbingan arahan dari PBNU, Insha Allah sampai sekarang ini komitmennya," imbuh dia. 

Wakil Rais 'Aam PBNU K.H. Anwar Iskandar yang turut hadir pada kesempatan itu juga mendoakan pasangan presiden dan wakil presiden terpilih 2024, Prabowo-Gibran diberikan kemudahan dan keselamatan dalam memimpin negeri untuk rakyat.

"Marilah Pak Prabowo dan Gibran kita doakan mudah-mudahan selalu diberi kesehatan oleh Allah, diberi keselamatan oleh Allah, diberi kesukseskan memimpin bangsa ini oleh Allah, diberi perlindungan dan rida dari Allah, aamiin," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya