Panglima: Senjata Perampok Bukan Milik TNI

-Perampok Bank CIMB Niaga, Medan
Sumber :
  • Istimewa

VIVAnews - Dari mana senjata jenis serbu yang digunakan kawanan perampok Medan masih jadi teka-teki.

Ada senjata AK47, M16 dan beberapa jenis pistol yang mereka gunakan ketika menggasak Bank CIMB Niaga Medan, Rabu 18 Agustus 2010.

Beberapa spekulasi beredar, senjata itu senjata militer, eks senjata GAM, atau barang selundupan.

Penampakan Banjir di Porto Alegre Brasil, Pesawat Terendam hingga Stadion Berubah Jadi Kolam

Dugaan senjata perampok milik TNI, diklarifikasi Panglima TNI, Jenderal Djoko Santoso. Panglima mengatakan, hasil penyelidikan menyatakan senjata yang dipakai dalam perampokan bukanlah senjata TNI.

Namun ketika ditanya apakah indikasi senjata Kepolisian, dia berujar, "Silahkan tanya pada Polisi."

Sementara, Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro menduga senjata yang dipakai adalah sisa dari anggota Gerakan Aceh Merdeka.

Diceritakan dia, dalam perjanjian Helsinki, salah satu kesepatan adalah mengumpulkan senjata. Namun tak semua dikumpulkan oleh eks GAM.

"Jadi itu yang kita minta klarifikasi, dihitung lagi, dulu jumlahnya berapa yang terkumpul, yang masih beredar berapa dan dimana saja" katanya.

Menhan juga sudah mengecek, hasilnya senjata yang digunakan bukan senjata TNI. "Di gudang tidak ada, dan itu bukan pegangan TNI, karena itu AK 47" ujarnya.

Perkembangan terkait  kasus perampokan CIMB Medan, Polri telah menangkap seorang DPO kasus perampokan Medan.  Inisialnya MRA. Ia dikenal sebagai sosok yang terlatih menggunakan senjata api. Selain itu, dia juga sering dititipi oleh senjata oleh orang.

Dalam pemeriksaan,  MRA mengaku dititipi oleh seseorang senjata SS1 dan AK 47. Dia mengaku senjata itu dari Aceh.

Head Unit Wuling Cloud EV

Mengetahui Perbedaan Mode Berkendara Eco dan Eco+ di Wuling Cloud EV

Wuling Motors resmi membuka keran pemesanan untuk Cloud EV. Mobil listrik ini memiliki empat mode berkendara, yaitu Eco, Eco+, Normal, dan Sport.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024