Yogya Bangun 2.500 Rumah Bagi Pengungsi

Sri Sultan Hamengkubuwono X
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Sultan Hamengkubuwono X meresmikan pembangunan rumah sementara (shelter) bagi pengungsi letusan Gunung Merapi yang rumahnya rusak. Para pengungsi juga akan dilibatkan dalam pembangunan tersebut.

"Untuk tahap pertama akan dibangun 300 unit," kata Sultan di Posko Jenggala di Dusun Wonosari Babadan, Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman, Yogyakarta, Senin 22 November 2010.

Dalam peresmian ini hadir pula Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Syamsul Maarif, dan jajaran Polda DI Yogyakarta.

Menurut Sultan, pembangunan rumah sementara ini diperkirakan selesai dalam waktu tiga minggu hingga satu bulan. Sultan juga berharap bagi para pengusaha agar dapat memberikan bantuan untuk kelancaran pembangunan rumah sementara bagi pengungsi Merapi ini.

Pembangunan rumah sementara ini, lanjut Sultan, juga akan melibatkan para pengungsi. Tiap pengungsi yang membantu akan diberi bayaran Rp50 ribu tiap hari. "Harapan saya, semoga mereka bisa hidup lagi ekonominya dan setiap bulannya memperoleh penghasilan untuk keluarganya," ujar Sultan.

Sementara itu, Kepala BNPB, Syamsul Maarif, menjelaskan sampai saat ini belum ada penurunan status Gunung Merapi dari status Awas. "Pada pukul 00.15 hingga 00.18 masih terjadi lontaran awan panas, jadi Merapi masih awas," ujarnya.

Syamsul juga mengimbau kepada pihak keamanan untuk memperketat penjagaan di pintu-pintu masuk Merapi agar para pengungsi tidak kembali ke daerahnya, terutama bagi pengungsi yang desanya masih berada di kawasan bahaya Merapi. "Ini agar tidak lagi ada pertambagan korban," ujarnya.

Laporan: Erick Tanjung | Yogyakarta

World Water Forum Fair and Expo di Bali Tampilkan Inovasi Pengelolaan Air dan UMKM
Endrick Felipe

Sebelum Gabung, Calon Pemain Baru Real Madrid Dilarang Pacar Punya Pasangan di GTA RP

Ada kabar menarik dari calon pemain baru Real Madrid, Endrick Felipe, menjelang kedatangannya di Santiago Bernabeu. Striker berusia 17 tahun itu ternyata punya perjanjian

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024