WN Malaysia Dibekuk Bawa Ketamine di Bali

Bandara Ngurah Rai Bali
Sumber :

VIVAnews – Kantor Bea Cukai Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis ketamine, seberat 2,49 gram, yang dibawa oleh seorang pria berkebangsaan Malaysia bernama Ching Eng Oo (38).

Ching Eng Oo dibekuk setelah mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali. Petugas Bea Cukai curiga terhadap gerak-gerik Ching Eng Oo saat pria kelahiran Kedah, 23 April 1973 itu memasuki terminal kedatangan internasional. Berdasarkan pemeriksaan melalui mesin X-Ray terhadap barang bawaan Ching Eng Oo, tak didapati sesuatu benda mencurigakan.

Namun, lantaran perilakunya yang mencurigakan, petugas lantas mengambil tindakan  penggeledahan terhadap badan pria yang menggunakan pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH 851 itu. “Dari pemeriksaan barang dan badan didapati sebungkus serbuk putih yang diduga narkotika,” kata Kepala pelayanan Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Bali, Made Wijaya, Selasa 12 April 2011.

Lataran kedapati membawa barang terlarang, kemudian Ching Eng Oo digelandang petugas untuk dilakukan pengujian dengan menggunakan narcotic test. “Bubuk putih tersebut positif ketamine seberat 2,49 gram,” jelasnya.

Wijaya melanjutkan, jika dirupiahkan, maka nila ketamine yang dibawa oleh pria dengan nomor paspor A16291243 itu senilai Rp2.400.000.

Ketamine sendiri adalah obat bius yang berefek halusinogen dan dapat melumpuhkan semua indera pada manusia. Ketamine ditemukan pada tahun 1962 dan diciptakan karena karena efek halusinogen yang ditimbulkan lebih baik daripada Phencyclidine (PCP), Dextromethorphan (Antitusif) dan Heroin.

“Atas hal tersebut, pemilik barang, Ching Eng Oo diduga melanggar Pasal 196 UU Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan dengan ancaman pidana paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp1 miliar. Guna proses penyidikan lebih lanjut, Ching Eng Oo kami serahkan kepada pihak kepolisian,” tutup Wijaya.

Laporan: Bobby Andalan| Bali

Alarm Bahaya kalau PDIP Takluk dan Pemerintahan Prabowo Tanpa Oposisi, Kata Pengamat
Logam mulia emas.

Geopolitik Global Makin Bergejolak, Wamen BUMN: Menyimpan Emas Paling Aman

Komoditas emas dinilai sebagai investasi yang paling aman di tengah gejolak geopolitik global yang saat ini sedang terjadi.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024