Operasi Penyergapan Teroris

Polisi Janji Santuni Korban Salah Tembak

Operasi penggerebekan teroris di Sukoharjo, 14 Mei 2011
Sumber :
  • ANTARA/ Wahyu Putro

VIVAnews - Polisi berjanji memberi santunan kepada korban salah tembak terkait penggerebekan teroris yang dilakukan polisi di Sukoharjo, Sabtu 14 Mei 2011 dini hari tadi. Polisi turut berduka cita kepada keluarga Nur Iman, pedagang angkringan yang tewas tertembak.

"Karena dia jadi korban, kami turut prihatin dan menyampaikan bela sungkawa," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Anton Bahrul Alam, di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu 14 Mei 2011.

Anton mengatakan, keluarga korban sipil itu akan mendapat santunan. "Insya Allah akan ada santunan. Nominalnya kan tidak perlu disebutkan," kata dia.

Sebelumnya, penggerebekan pagi dini hari tadi mengakibatkan korban sipil. Polisi menyebut, tembakan Sigit Qurdowi mengenai seorang laki-laki pedagang nasi nangkringan yang berada beberapa meter dari tempat baku tembak ketika berusaha mendekat saat terjadi keributan.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Muhono, keponakan Nur Iman, menyatakan keluarganya tidak menerima kematian Nur Iman. "Almarhum tidak ada sangkut paut dengan kedua terduga [teroris]. Nur Iman hanyalah pedagang angkringan," kata Muhono di lokasi kejadian.

Kim Min-jae saat Napoli melawan Inter Milan

6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions

Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024